BPBD : Banjir Kiriman, Debit Air di Wilayah Barsel Kian Naik

Kian Naik : BPBD Barsel melaporkan bahwa kondisi banjir di beberapa desa di wilayah tersebut per hari Minggu (12/9/2021) terus mengalami kenaikan.

Beritakalteng.com, BUNTOK – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Barito Selatan menginformasikan bahwa banjir yang terjadi di wilayah tersebut, merupakan banjir kiriman dari beberapa daerah yang berada di wilayah hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito.

Informasi itu disampaikan oleh Kepala BPBD Barsel Alip Suraya dalam rilis resmi laporan harian tim reaksi cepat (TRC) mengenai hasil pemantauan terhadap kondisi banjir di Barsel sejak Minggu (12/9/2021) kemaren.

Pada rilis yang dikirimkan pada Senin (13/9/2021) itu, dikatakan bahwa banjir yang terjadi di Barsel merupakan banjir kiriman dari Kabupaten Murung Raya dan Barito Utara yang merupakan daerah hulu sungai Barito, sehingga luapan air juga berimbas di bagian hilir yaitu Barsel.

Dilaporkan bahwa kondisi air di hulu sungai Barito sejak tanggal 9 September 2021 sudah mengalami surut, namun untuk daerah hilir masih mengalami kenaikan.

Banjir : BPBD Barsel melaporkan bahwa kini beberapa desa yang berada di wilayah bantaran sungai Barito  mengalami kenaikan debit air hingga mencapai 150 cm.

Berdasarkan hasil pantauan di puluhan desa yang berada di Kecamatan Dusun Utara, Dusun Selatan, Dusun Hilir dan Karau Kuala, kenaikan debit air kini berada di angka 50 sampai dengan 150 cm.

Meskipun ada sebagian desa di Kecamatan Dusun Utara dan Dusun Selatan debit air juga sudah turun, namun untuk Dusun Hilir masih naik, karena baru terdampak banjir kiriman dari bagian hulu.

“Selain merendam pemukiman warga, banjir juga mulai merendam lahan perkebunan dan lahan pertanian, sehingga menghambat kegiatan ekonomi masyarakat seperti menyedap karet, memotong rotan dan menanam padi,” tukasnya.(Sebastian)

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: