Warga Temukan Mayat Laki-Laki Hanyut Di Sungai Katingan Desa Handiwung

FOTO : Mayat korban saat ditemukan oleh warga yang hanyut di Sungai Katingan Desa Handiwung Kecamatan Tasik Payawan.

 

BERITAKALTENG.COM – KASONGAN – Penemuan mayat laki-laki yang sedang hanyut di aliran sungai Katingan Desa Handiwung Kecamatan Tasik Payawan Kabupaten Katingan ternyata atas nama Ario (26) warga Kasongan.

Mayat Ario yang ditemukan warga saat memberikan pakan ikan dikeramba pinggiran DAS Katingan, Senin 6 Mei 2024, sekira pukul 17.30 WIB. Jenazah langsung di evakuasi dari tempat lokasi penemuan untuk dibawa ke RSUD Mas Amsyar Kasongan dengan mengunakan mobil BPBD Kabupaten Katingan.

Identitas korban baru diketahui, usai pihak keluarga mendatangi jenazah di kamar mayat, sekira pukul 22.45 WIB malam. Pasalnya, dua hari sebelumnya ada laporan warga Kota Kasongan diketahui menghilang atau tidak ada kabar pulang kerumah sejak Sabtu 4 Mei 2024 malam.

“Setelah milihat kondisi jenazah bahwa benar itu anak saya. Karena mempunyai tato di tangan kiri, berambut panjang serta mengunakan pakaian hitam dan celana panjang yang robek di lulut. Rencanya jenazah akan di makamkan malam ini juga,” terang Ibu Korban Rusita Kristiani kepada wartawan.

Korban sebelumnya sempat pulang kerumah untuk makan pada Sabtu siang. Ketika mulai malam sudah tidak terlihat lagi hingga Senin, tetapi sendal miliknya masih ada dirumah.

Lanjutnya menjelaskan korban sering mengumpulkan kardus bekas untuk dijual. Kemudian sering mencari ikan mengunakan alat tangkap Jala (Jaring Ikan) di sungai. Sebab, rumah dekat dengan sungai.

Sementara terkait apakah korban ada permasalah atau perkelahian sebelumnya. Pasalnya diduga ada bekas luka di Kepala Korban. “Dua atau tiga hari sebelumnya tidak mengetahui apakah ada bermasalah dengan orang, karena korban baik-baik saja saya lihat. Saya menirma dengan ikhlas ada kejadian ini,” pungkasnya.

Kapolsek Tasik Payawan dan Kamipang Ipda Divani Mareta Astuti, saat dikonfirmasi masih belum bisa memberikan keterangan atas penemuan mayat tersebut dengan alasan masih membuat laporan berita acara.

“Kita belum bisa memberikan keterangan, masih menunggu berita acara acara. Setelah ini baru balik lagi kesini,” singkat Ipda Divani Mareta.

Kapolsek Tasik Payawan dan Kamping ini sebelumnya juga enggan memberikan informasi atau terkait kasus diduga ada seorang anak 9 tahun tenggelam di pinggiran sungai di Desa Baun Bango, Senin 11 Maret 2024. Dengan alasan masih belum mempunyai data dan dalam proses pencarian. (AS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: