Doktor Hukum UPR ini, Himbau Agar Masyarakat Kalteng Tetap Tenang

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA — Dosen Fakultas Hukum Universitas Palangka Raya (FH UPR) Dr Mutia Evi Kristhy SH MHum menyampaikan rasa keprihatinannya, sekaligus menyesalkan adanya insiden pengeroyokan salah sasaran, yang telah menimpa 2 (dua) orang mahasiswa asal Kalteng.

“Kita tentunya prihatin dan menyesalkan mengapa ada kejadian ini. Teman-teman mahasiswa di Jogja, tujuannya adalah fokus belajar dan menjauhkan diri dari konflik seperti ini,” ungkap Mutia sapaan akrabnya, Selasa (10/09).

Lanjut, Mutia yang juga alumni Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta ini menganjurkan, agar masyarakat Kalteng pada umumnya, terlebih lagi mahasiswa dan pelajar asal Kalteng dimanapun berada, untuk tetap tenang dan percayakan kepada rekan-rekan kepolisian untuk melakukan proses penegakan hukum.

“Kita percaya akan profesionalisme rekan-rekan Polda DIY, untuk segera melakukan proses penegakan hukum, secara cepat dan transparan, atas perkara ini. Sehingga kegelisahan publik pun, yang sudah mencuat dapat diredakan.”

Ia juga menghimbau, agar publik dan warga net tidak menyeret persoalan ini ke ranah SARA, apalagi dengan framing korban adalah orang Dayak. Karena, insiden adalah kriminal murni, dan tidak ada sangkut pautnya dengan SARA.

“Oleh sebab itu, saya mengingatkan agar itu tidak perlu dan jangan sampai dilakukan. Dan mengingat ini adalah perkara kriminal murni, maka percayakanlah kepada rekan-rekan penegak hukum, yang akan bekerja mengungkap kejadian ini,” pungkasnya.(YS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: