Tahura Lapak Jaru Sebagai Aset Menjadi Topik Pembahasan RDP

BERITAKALTENG.COM, KUALA KURUN – Pemeliharan Tanaman Hutan Rakyat (Tahura) Lapak Jaru sebagai aset, menjadi topik pembahasan antara Pemeritah Kabupaten Gunung Mas (Gumas) bersama dengan kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) pada Agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP), Kamis (24/11/2022).

“Karena Tahura Lapak Jaru ini merupakan satu-satunya Tahura yang ada di Kalteng ini, sebab itulah kami dari DPRD Gumas khususnya komisi II siap mendukung baik itu pemeliharaan serta pembenahan insfrastruktur di Tahura Lapak Jaru untuk kedepan,” kata Ketua Komisi II DPRD Gumas Nomi Aprilia.

Tahura juga merupakan salah satu aset wisata yang mempunyai ragam flora dan fauna yang ada di Kabupaten Gumas. Sehingga, sangat perlu dilakukan pemeliharaan secara baik oleh pemerintah daerah.

Srikandi dari PDIP ini menambahkan, aset destinasi wisata ini memang perlu dibenah dengan sebaik mungkin serta secantik mungkin, supaya bisa menarik wisata lokal khususnya Kalteng dan tidak menutup kemungkinan wisata dari mancan negara.

Sedangkan untuk program kedepan, lanjut Nomi, perlu juga dibuatkan jalan di sekeliling tahura. Akan tetapi itu program jangka panjang, tetapi yang diutamakan pertama program jangka pendek dahulu, agar masyarakat pengunjung dapat menuju wilayah yang memang ada wisatanya.,

“Menurut kami juga yang perlu itu gunakan dahulu program jangka pendek dahulu supaya para pengunjung dapat menikmati wahana serta objek yang ada di dalam tahura tersebut, maka itu yang perlu dibenah dahulu, sedangkan untuk jalan kelilingnya bisa dilakukan secara pelan-pelan,” imbuh legislator dari dapil I itu.(ay)