Beritakalteng.com, TAMIANG LAYANG – Pemerintah Kabupaten Barito Timur telah menganggarkan dana tak terduga senilai Rp. 35 Miliar dalam penanganan covid-19 untuk tahun depan.
Ini bukti perhatian serius pemerintah daerah dalam memutuskan mata penularan wabah covid-19 tersebut dan masuk dalam struktur APBD yang sudah disepakati sebesar Rp. 1,1 triliun.
“Dana sebesar tiga puluh miliar dana tak terduga untuk penanganan covid-19, barusan tadi sudah disampaikan dan tinggal menunggu evaluasi dari Gubernur Kalimantan Tengah secara menyeluruh dalam APBD tahun 2021 nanti,” ucap bupati melalui pesan WhatsApp, Kamis (26/11/2020).
Dirinya menambahkan, penyebaran wabah covid-19 ini menjadi fokus utama dan perhatian sebabnya kita belum mengetahui kapan akan berakhir wabah covid-19.
Lanjut, dikatakan bupati, secara menyeluruh pemerintah sudah menyiapkan program kegiatan yang melekat pada intansi dinas masing-masing untuk mempercepat pemulihan ekonomi.
“Kita fokuskan, sesuai ekonomi kerakyatan dan melalui tim khusus untuk merealisasikan supaya nantinya betul-betul ekonomi menggeliat di Kabupaten Barito Timur,” ujar bupati.
Kita juga menyelaraskan program pusat dalam penanggulangan Covid-19. Ujarnya, sebut bupati, segala sesuatunya telah melalui berbagai pertimbangan supaya roda pemerintahan bisa tetap berjalan normal seperti sedia kala.(ag)