FOTO: Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) HM Sriosako S.Sos.

Peningkatan Infrastruktur Jalan dan Jembatan Jadi Usulan Prioritas Warga di Dapil I Kalteng

FOTO: Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) HM Sriosako S.Sos.

 

BeritaKalteng.com, PALANGKA RAYA – Usulan warga, nampaknya tidak hanya didominasi oleh adanya pemintaan distribusi bibit ternak dan pertanian saja, melainkan juga adapula yang menginginkan peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan.

Hal ini, seperti disampaikan oleh Ketua Tim Reses Dapil I Kalteng, meliputi Palangka Raya, Katingan dan Gunung Mas HM Sriosako, saat melakukan reses ke tiga daerah tersebut.

Dirinya mengungkapkan bahwa perbaikan dan peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan, menjadi salah satu aspirasi yang mendominasi dari masyarakat setempat.

“Saat reses, masyarakat masih banyak mengharapkan perhatian atau peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan,” Ucap HM. Sriosako, Senin (9/11/2020).

Dikatakan Politisi Partai Demokrat DPRD Kalteng ini, demi menunjang dan mempercepat proses pembangunan di berbagai bidang/aspek kehidupan masyarakat, pihaknya menyarankan dan berharap agar Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk memperhatikan dan menindaklanjuti hasil temuan Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah Daerah Pemilihan Kalimantan Tengah I, untuk dapat segera merealisasikannya sebagai upaya menuju masyarakat yang sehat, sejahtera Iahir dan bathin. 

HM. Sriosako juga berharap, guna mendorong kelancaran akses dan mempermudah masyarakat dalam memasarkan hasil panen, diperlukan peningkatan sarana berupa jalan yang menjadi penghubung antar.

Lanjut Sako, masyarakat Samba Bakumpai sudah beberapa kali mengusulkan di Musrenbang Kecamatan agar fasilitas jalan menuju objek wisata Danau Mare dapat menjadi perhatian serius dari pemerintah, sehingga objek wisata tersebut dapat berkembang dan memberikan kontribusi terhadap perekonomian masyarakat. 

Anggota Komisi II ini juga menyampaikan adanya usulan untuk perbaikan jalan di sekitar Kelurahan Samba Kahayan tepatnya di Jalan Al Fajar. 

Menurut Sako, kondisi saat ini jalan tersebut mengalami kerusakan/putus, sehingga masyarakat mengharapkan kepada pemerintah untuk perbaikan jalan tersebut. Kerusakan jalan diperkirakan kurang lebih 100 meter.

Lanjutnya, akses jalan untuk masuk ke Desa Sei Gohong sekaligus objek wisata Sei Batu berada tepat di tikungan, sehingga resiko terjadi kecelakaan lalu lintas sangat tinggi. Status jalan tersebut merupakan jalan provinsi, untuk itu pemerintah kecamatan Bukit Batu pada kesempatan ini memohon agar bisa dibuatkan bundaran di tempat tersebut sehingga ada akses baru yang ainan untuk masuk ke tempat wisata Sei Batu yang berada di kelurahan Sei Gohong.

Sako juga menyampaikan bahwa masyarakat dan aparatur pemerintah kecamatan dan kelurahan mengusulkan adanya pelebaran jalan di wilayah kelurahan Sei Gohong, karena badan jalan yang ada sekarang cukup sempit dan sering terjadi kecelakaan. Apalagi di hari-hari tertentu pada saat pengunjung objek wisata sedang banyak-banyaknya, karena sempitnya jalan tersebut maka pengguna jalan harus berhati-hati. Diharapkan dengan adanya pelebaran jalan, dapat berpengaruh terhadap jumlah wisatawan yang berkunjung ke lokasi objek wisata dan memberikan rasa aman kepada pengguna jalan terutama masyarakat sekitar. 

Selain itu, di wilayah menuju destinasi wisata tersebut juga terdapat jembatan yang konstruksinya dari kayu dan saat ini sudah mengalami kerusakan.

“Mohon kepada pemerintah untuk dapat merehab atau mengganti konstruksi jembatan tersebut dengan beton,” Katanya lagi.

Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kalteng ini juga menyampaikan, Jalan Trans Km. 38 pada awalnya beraspal dan mulus. 

Akan tetapi dengan masuknya truck penambang pasir yang melintasi jalan tersebut mengakibatkan jalan hancur karena muatan truck yang melebihi tonase jalan. 

“Diharapkan agar dilakukan perbaikan terhadap jalan Trans Km.38 dan disarankan ada jalan alternatif jalan alternatif bagi truck-truck penambang pasir sehingga tidak menggunakan jalan negara yang sudah ada,” Tutupnya. (YS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: