TMMD Merupakan Upaya Pertahanan Negara Dari Dalam Desa

Beritakalteng.com, BUNTOK – Dandim 1012 Buntok Letkol Inf. Dwi Tantomo mengatakan, bahwa pertahanan negara bukan hanya menjadi milik prajurit TNI yang berada di garda depan, namun juga menjadi kewajiban dari semua anak bangsa.

Menjaga dan mempertahankan kedaulatan bangsa, bukan hanya ancaman dari luar, akan tetapi juga semua ancaman dari dalam negara yang bisa menggangu keutuhan bangsa.

Oleh karenanya, semangat nasionalisme perlu terus ditumbuhkan di semua lapisan masyarakat sejak usia dini.

Salah satu siasat cerdas TNI adalah melakukan pembinaan masyarakat sampai dengan di tingkat pedesaan.

Program TNI Manunggal Masyarakat Desa (TMMD) Ke-109 tahun 2020 yang dilaksanakan di Desa Sibung dan Dusun Layung Habang, Kecamatan Raren Batuah, Kabupaten Barito Timur yang sedang berjalan, tak sekadar bergerak pada pembangunan fisik melainkan juga nonfisik. Diantaranya berupa penyuluhan deradikalisasi terorisme, bahaya narkotika dan pencurian listrik PLN.

Selain itu, prajurit TNI juga melakukan pemberdayaan ekonomi, pertanian, pendidikan, serta kesehatan.

Dijelaskan Dwi Tantomo, Sabtu (26/9/2020), TMMD merupakan wujud pengabdian TNI untuk turut serta mempercepat pembangunan di daerah dan tercapainya kesejahteraan bagi rakyat. Untuk itu, pelaksanaan TMMD membutuhkan sinergitas semua pihak baik pemerintah, pihak swasta maupun masyarakat sebagai sasaran pembangunan itu sendiri.

“Kita semua berharap TMMD ke 109 di tahun 2020 ini tepat sasaran dan hasilnya benar-benar bisa dirasakan. Kita tidak bisa jalan sendiri, oleh karenanya masyarakat dan semua komponen bangsa ini harus ikut mendukung dan membantu,” harapnya.(Sebastian)