PALANGKARAYA – Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah sangat berkomitmen untuk memastikan bahwa proses penyaluran Program Tabungan Beasiswa Berkah (TABE) berjalan sesuai rencana dan dengan transparansi yang maksimal.
Plt. Kadisdik Kalteng, Muhammad Reza Prabowo, menyampaikan bahwa pada tanggal 20 Februari 2024, sebanyak 13.113 data mahasiswa penerima TABE telah diserahkan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Nomor 188.44/72/2024. Meskipun demikian, proses percetakan kartu ATM masih dalam tahap penyelesaian di Bank Kalteng,
“Kami memahami kekhawatiran para mahasiswa penerima beasiswa TABE terkait proses percetakan kartu ATM yang masih berlangsung. Namun, pihaknya menegaskan bahwa kami telah melakukan langkah-langkah yang diperlukan dan tidak dapat mengintervensi proses di Bank Kalteng,” kata Reza, Rabu (20/03/2024).
Dirinya memastikan bahwa bantuan biaya pendidikan telah teranggarkan sesuai dengan petunjuk teknis yang telah ditetapkan. Reza kembali menegaskan bahwa proses percetakan kartu ATM di Bank Kalteng tidak dapat diintervensi oleh pihak mereka.
Namun, mahasiswa penerima beasiswa TABE diminta untuk tidak khawatir, karena penyaluran beasiswa telah teranggarkan dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) sesuai dengan petunjuk teknis yang telah ditetapkan.
Lanjut selain itu, bagi mahasiswa yang telah ditetapkan sebagai penerima Beasiswa TABE, termasuk yang sedang menyelesaikan tugas akhir, penyaluran bantuan tetap akan dilakukan meskipun sudah lulus atau wisuda dari perguruan tinggi.
“Kami juga memastikan bahwa penyaluran bantuan akan tetap dilakukan bagi mahasiswa yang telah ditetapkan sebagai penerima, termasuk yang sedang menyelesaikan tugas akhir,”jelasnya.
Ia juga menambahkan Disdik Kalteng menegaskan bahwa informasi ini bersifat tetap, dan akan memberikan update lebih lanjut melalui kanal resmi mereka. Disdik Kalteng juga menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kerjasama semua pihak.
“Kami akan terus memberikan informasi terbaru melalui kanal resmi kami. Terima kasih atas pengertian dan kerjasama semua pihak dalam mendukung upaya kami untuk meningkatkan akses pendidikan dan kesejahteraan mahasiswa di Provinsi Kalimantan Tengah,” tandasnya.(Ngel)