Pertumbuhan Pasar Modal di Kalteng 2023 Alami Peningkatan Signifikan Dibanding Tahun Sebelumnya

PALANGKARAYA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Tengah mencatat, pertumbuhan di sektor pasar modal 2023 baik dari transaksi saham dan kepemilikan saham mengalami peningkatan signifikan dibangingkan kondisi pertumbuhan di 2022 dan 2021.

Kepala OJK Provinsi Kalimantan Tengah, Otto Fitriandy menyampaikan bahwa pertumbuhan teransaksi saham sampai dengan Desember 2023 tercatat mencapai Rp7.246,56 M. Sementara pertumbuhan kepemilikan saham sampai dengan Desember mencapai Rp4.278,64 M.

“Kalau kita lihat, jumlah transaksi saham jauh lebih tinggi bila dibangingkan dengan jumlah kepemilikan saham. Kemungkinan karakteristik investornya adalah trader dibandingkan yang cuma investasi pemegang saham dalam jangka waktu panjang,” kata Otto, Senin (19/2/2023)

Berdasarkan data grafik transaksi di sektor pasar modal lanjut Otto menambahkan, pada Desember 2021, jumlah transaksi saham sebesar Rp431,35 Miliar. Sementara total samah tercatat sebesar Rp976,17 M.

Sedangkan data grafik transaksi di sektor pasar modal. Pada Desember 2022, jumlah transaksi saham tercatat sebesar Rp496,52 M. Sementara total saham tercatat sebesar Rp1.236,64 M.

Pihaknya juga mencatat bahwa jumlah investor di Provinsi Kalimantan Tengah 2023 alami peningkatan yakni mencapai 97.338 dibandingkan 2022 yang tercatat sebanyak 80.605 dan 2021 yang tercatat sebanyak 56.684.(a2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: