776 Mahasiswa UPR Ikuti Wisuda Periode Agustus 2019

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA- Sebanyak 776 orang mahasiswa Universitas Palangka Raya (UPR), yang terdiri atas 728 orang mahasiswa program strata satu (S1) dan 48 orang program pascasarjana strata dua (S2) mengikuti wisuda periode bulan Agustus 2019.

Acara wisuda tersebut terlaksana di Aula Palangka UPR, dihadiri Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi, Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Ir Salampak MS, Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja Sama UPR Prof Dr Sulmin Gumiri PhD.

Wakil Rektor Bidang Hukum Organisasi SDM dan Kemahasiswaan Prof. Dr. Suandi Sidauruk, MPd, Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan UPR Dr H Suriansyah Murhaini SH MH. Dekan dan Wakil Dekan, Kaprodi dan seluruh civitas akademika dari 8 (delapan) Fakultas yang ada di lingkungan UPR.

Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi menyampaikan, sehari sebelumnya telah melakukan pengecekan segala sesuatu berkenaan dengan kesiapan panitia, untuk pelaksanaan wisuda periode bulan Agustus 2019.

Hal ini mengingat, kegiatan wisuda merupakan kegiatan yang sangat sakral, dalam kegiatan akademik, sehingga ini harus dipersiapkan sebaik mungkin dan harus matang.

Tidak lupa, Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh orang tua/wali wisudawan, karena telah hadir pada acara wisuda periode bulan Agustus 2019 ini.

Ia juga mengatakan, sebenarnya pada acara wisuda periode bulan Agustus 2019 ini, akan dihadiri oleh Menteri Bappenas RI Bambang Brodjonegoro. Namun, karena berada di New Delhi berbicara tentang WHO, maka beliau menyampaikan permohonan maaf, tidak bisa hadir pada kegiatan wisuda ini.

Begitupula, Menristekdikti M Nasir, kemarin pagi juga sempat meluangkan waktunya, untuk berkunjung ke kampus UPR. Namun, karena ada tugas negara, maka beliau langsung kembali ke Jakarta.

“Yang pasti, dalam pertemuan ramah tamah kemarin, bapak Menristekdikti M Nasir berkata, suatu saat nanti pasti akan bertemu dan berkumpul dengan mahasiswa mahasiswi UPR. Doakan saja, beliau dapat selalu dalam keadaan sehat, dan pada kesempatan lain, beliau dapat kembali berkumpul dengan kita semua,” kata Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi, Sabtu (31/8)

Jika dirinci berdasarkan jumlah kelulusan masing-masing fakultas yakni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) ada 375 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) ada 105 orang, Fakultas Teknik (FT) ada 88 orang, dan Fakultas Pertanian (Faperta) ada 102 orang.

Kemudian Fakultas Hukum (FH) ada 17 orang, Fakultas Kedokteran (FK) ada 41 orang, serta Program Pascasarjana ada 48 orang. Kedepan UPR akan terus melakukan berbagai upaya peningkatan, termasuk peningkatan akreditasi program studi yang ada di lingkup UPR.

“Kita sangat bersyukur, karena baru saja pada bulan Agustus 2019, Jurusan Administrasi Negara (AN), telah menerima akreditasi A. Ini, menjadi sejarah baru sekaligus kebanggaan untuk UPR.”

“Kedepan, saya berharap juga, agar seluruh program studi yang ada di lingkup UPR, semuanya minimal mendapatkan nilai akreditasi B. Dengan, adanya pencapaian akreditasi A yang diraih FISIP UPR dengan nilai 371, dapat memacu semangat kepada jurusan-jurusan lainnya,” ungkapnya menambahkan.

Dari 22 prodi yang diusulkan, 11 prodi mendapat akredimsi B. Sedangkan 10 prodi masih dalam proses menunggu visitasi lapangan. Dengan demikian sampai hari ini apaian akreditasl prodi di UPR untuk Akreditasi A sebanyak 1 prodi, Akreditasi B sebanyak 34 prodi, dan Akreditnsi C sebanyak 12 prodi.

Sementara itu, perwakilan orang tua wisudawan Drs MMR Siagiaan menyampaikan, rasa syukurnya, sebab anaknya juga turut diwisuda, dalam wisuda periode bulan Agustus Tahun 2019 ini.

MR Siagian juga menyarankan, agar kedepannya, panitia pelaksana agar dapat menyediakan layar yang lebih banyak, dan ukurannya pun kalau bisa lebih besar lagi.

“Karena, mengingat momen wisuda adalah momen sangat penting bagi kami. Kami, sebagai orang tua wali, juga ingin melihat langsung prosesi wisuda yang digelar, meski itu hanya melalui layar yang tersedia di sisi kiri kanan aula, tempat berlangsungnya wisuda. Mengingat, momen wisuda merupakan momen yang sangat sakral dan sangat bersejarah bagi kami,” ucapnya.

Ditambahkannya, sebagai pihak orang tua juga mengucapkan terima kasih kepada pihak UPR. Karena, melalui jasa dari para dosen dan civitas akademika, yang telah berhasil mengantarkan anak-anaknya menjadi seorang sarjana.

“Saya juga sangat mengapresiasi berbagai kemajuan UPR, dan semoga UPR dapat terus maju dan berkembang, baik itu sarana prasarananya, termasuk pula mutu pendidikannya. Sehingga lulusan UPR dapat memiliki kualitas dan daya saing,” tutupnya.(YS)