Pemprov Kalteng Pastikan Kebutuhan Hewan Kurban Cukup

BeritaKalteng.com, Palangka Raya- Guna memastikan kebutuhan hewan kurban dalam perayaan Idul Adha 1439 H atau tahun 2018 ini. Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan melakukan pengecekan, sejumlah titik kandang sapi.

Seperti pengecekan yang dilakukan di Jl. Bangaris Kelurahan Tanjung Pinang Kota Palangka Raya. Pengecekan langsung dilapangan dimaksudkan tidak hanya memastikan kegersedian cukup saja, akan tetapi juga dari sisi kesehatan hewan yang akan dikonsumsi nantinya.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Kalteng, Hj. Sunarti menyampaikan bahwa kebutuhan hewan kurban khsusunya di wilayah Kalimantan Tengah sudah cukup.

” untuk sapi ada 6535 ekor, sementara kebutuhan hanya 4690 ekor. Kemudian Kerbau ada 90 ekor dan kebutuhan 80 ekor, dan kambing ada 2729 ekor sementara kebutuhan 1645 ekor” kata Sunarti, Selasa (21/08).

Ia juga menyampaikan, pengecekan dilakukan bertujuan untuk memastikan hewan korban sudah memenuhi syarat baik dari segi syaiat islam mapupun dari segi kesehatanya.

Dijelaskan Sunarti lebih dalam, Hewan kurban tidak boleh dalam kondisi seperti kaki pincang, ada kebutaan dan lain sebagainya. Sehingga hewan yang ditangkan dari luar daerah Kalimantan benar-benar dipastikan bebas dari virus-virus penyakit.

“kami menghimbau kepada masyarakat dalam pembelian hewan kurban, pastikan hewan tersebut memenuhi syarat. Masyarakat umum sudah tau semua dari sisi syariat agama, tapi dari sisi kesehatan, hewan kurban harus ada lebel sehatnya” pungkasnya.

Disisi lain, H. Daliman salah satu pemilik kandang sapi di Palangka Raya menyampaikan, kebutuhan hewan kurban khusunya untuk sapi sekitar 1000 ekor.

“kalau kita sapinya didatangkan dari Kupang Provinsi NTT. Kita kemarin mendatangkan 250 ekor sapi. Tahun 2018 ini ada peningkatan dari tahun 2017 sebelumnya, ada 50 persen lah.” tutupnya.(Aa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: