Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA – Bertujuan untuk memperkuat visi, misi, dan program kerja bersama Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Tengah. Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) menggelar Rapat Koordinasi Daerah, Selasa (29/09/2020) di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur.
Kegiatan yang dihadiri seluruh FKUB Kabupaten/Kota se Kalteng tersebut dibuka secara langsung oleh Plt. Gubernur Kalimantan Tengah Habib Ismail Bin Yahya.
Yamin Mukhtar, Ketua FKUB Kalteng, Yamin Mukhtar mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan menjaga, merawat, serta memelihara kerukunan antar umat beragama terutama dalam situasi dan kondisi Pesta Demokasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2020 dengan suasana damai, aman, kondusif dan harmonis.
“Peran dan fungsi FKUB salah satunya menjaga harmonisasi kerukunan umat beragama. Harapannya FKUB mampu mengembangkan komunikasi secara terbuka sekaligus memberi dan mencari solusi dalam menyelesaikan berbagai permasalahan di tengah masyarakat,” kata Yamin.
Disisi lain, Plt. Gubernur Kalteng Habib Ismail Bin Yahya berpesan melalui Rakorda seluruh pihak bisa memperluas fungsi FKUB di samping membina keharmonisan, persatuan dan kesatuan, keberagaman.
“Tokoh-tokoh agama mempunyai pengaruh yang besar di daerah masing-masing. Di tengah pandemi COVID-19 ini, saya mengimbau pada tokoh masyarakat, pengurus FKUB se-Kalteng untuk menjadi pionir memberi imbauan kepada masyarakat tentang pentingnya memutus mata rantai penyebaran Covid 19, “ ungkap Habib Ismail Bin Yahya.
Selain itu, FKUB juga diharapkan dapat menjalankan fungsinya untuk mengimbau masyarakat untuk saling menjaga kerukunan dalam rangkaian Pilkada.
Rukun adalah kunci keberhasilan pembangunan di Kalteng. Pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah saat ini, tidak akan ada gunanya tanpa adanya keharmonisan, persatuan dan kesatuan serta kerukunan antar umat beragama di tengah masyarakat Kalteng.
Selanjutnya Plt. Gubernur Kalteng juga menyampaikan harapan supaya FKUB dapat menjadi rujukan tentang kerukunan, mencontohkan netralitas dalam penanganan konflik, bisa menjadi mediator tatkala ada konflik kepentingan semua agama.
“Saya yakin seluruh pengurus anggota FKUB mampu melakukan tindakan bijaksana guna menyikapi segala bentuk permasalahan bukan hanya agama namun semua permasalahan yang ada,” jelasnya.
Dirinya memberikan apresiasi atas terselenggaranya Rakorda tersebut. Terselip harapan semoga Rakorda ini bisa menghasilkan kesepakatan yang strategis, aktual guna meningkatkan dan memantapkan peran serta FKUB dan tentunya bagian dari Pemerintah Kalteng mengimbau Pemerintah Kabupaten/Kota se- Kalteng memberikan dukungan semaksimal mungkin untuk FKUB.
Adapun Rakorda yang bertemakan “Bangun Harmoni Perkuat Kerukunan di Bumi Tambun Bungai Kalimantan Tengah” ini diikuti secara virtual melalui video conference oleh Pemerintah Kabupaten/Kota se-Kalimantan Tengah dan anggota FKUB Kabupaten/Kota se-Kalimantan Tengah dengan menghadirkan Narasumber yaitu Gubernur Kalteng, Kapolda, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Kalteng, dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalteng.
Turut hadir pula dalam rapat ini yaitu unsur Forkopimda Kalteng dan Kepala Perangkat Daerah Provinsi Kalteng.(*)