FOTO : Plt. Gubenur Kalteng,

Ciptakan Iklim Kondusif Kesuksesan Pilkada Kalimantan Tengah

FOTO : Plt. Gubenur Kalteng, Habib Ismail Bin Yahya.

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA – Menyukseskan Pilkada di Kalteng, membutuhkan sinergi dan kerja sama lintas sektoral. tidak hanya jajaran pemerintah saja, namun juga dibutuhkan peran serta keaktifan berbagai lapisan masyarakat seperti tokoh agama, pemuda dan mahasiswa.

“Kontribusi dari berbagai lapisan masyarakat tersebut diharapkan memberikan energi positif terhadap pelaksanaan Pilkada serentak dan masa kampanye dapat berlangsung secara aman, tertib, dan damai, kata Plt. Gubernur Kalteng, Habib Ismail Bin Yahya.

Dirinya juga menyampaikan, KPU sebagai penyelenggara memastikan seluruh tahapan dapat berjalan sesuai jadwal, Bawaslu melaksanakan tugas pengawasan dan aparat Kepolisian didukung TNI memastikan kondisi Kamtibmas kondusif dan seluruh tahapan terlaksana dengan baik.

Habib Ismail Bin Yahya mendukung kegiatan Deklarasi Damai yang dilaksanakan. Kesempatan berharga ini akan digunakan oleh pasangan calon untuk mendeklarasikan Pilkada berintegritas dan damai yang dituangkan dalam sebuah deklarasi damai yang akan dibacakan oleh masing-masing calon.

“Pernyataan sikap tersebut bukan seremonial semata, namun memiliki makna mempertegas sikap calon Gubernur dan Wakil Gubernur dengan komitmen dan konsistensinya akan muncul keharusan untuk turut menciptakan iklim kondusif bagi proses Pilkada”, jelasnya menambahkan.

Meskipun dalam kondisi pandemi COVID-19, kegiatan Deklarasi Damai Pilkada Kalteng dapat terlaksana berkat dukungan teknologi informasi sehingga dapat disaksikan melalui siaran langsung pada konferensi video dan media sosial.

Deklarasi ini merupakan momentum penting sebagai bagian dari kerangka membangun tatanan norma dan etika dalam kehidupan berdemokrasi yang diwujudkan dalam perhelatan Pilkada di Kalimantan Tengah.

“Sebelum masa kampanye pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur berlangsung, sangatlah tepat bagi KPU sebagai penyelenggara memfasilitasi deklarasi damai yang bukan semata inisiatif penyelenggara saja, tapi juga hasil kesepakatan dengan seluruh jajaran Forkopimda dan pasangan calon,”

“Ini merupakan bukti adanya semangat untuk secara bersama mewujudkan pilkada damai, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil di Bumi Tambun Bungai”, tutur Plt. Gubernur Kalteng Ismail.

Plt. Gubernur Kalteng Ismail mengapresiasi atas terselenggaranya Deklarasi Damai yang difasilitasi oleh KPU Provinsi Kalteng. Terima kasih kepada KPU Kalteng dan jajarannya yang telah menyelenggarakan deklarasi damai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng 2020.

Plt. Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Habib Ismail Bin Yahya berkesempatan menghadiri Deklarasi Damai Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2020 secara virtual di Aula Eka Hapakat, Komplek Kantor Gubernur Kalteng, Palangka Raya, pada Selasa, 29 September 2020.

Deklarasi Damai dilaksanakan di Aula RPP Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi, dan disiarkan langsung juga melalui konferensi video dan media sosial. Plt. Gubernur Kalteng mengutarakan bahwa kesuksesan ajang Pemilihan Kepala Daerah Kalteng (Pilkada Kalteng) memerlukan komitmen bersama dan sinergi lintas sektoral.

Disisi lain, Ketua KPU Provinsi Kalteng, Harmain Ibrohim mengungkapkan bahwa agenda Deklarasi Damai berkenaan dengan berlakunya peraturan penyelenggaraan Pilkada serentak di seluruh Indonesia pada tahun 2020 yang masih dalam suasana bencana pandemi Covid-19.

“Kegiatan Deklarasi Damai dengan cara virtual ini kita laksanakan terkait dengan adanya peraturan tentang penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2020 dalam bencana COVID-19, di mana dalam tiap tahapan selalu melaksanakan protokol kesehatan penanganan dan penanggulangan COVID-19 termasuk deklarasi ini”, ujar Harmain.

Dirinya mengharapkan sinergitas dari berbagai pihak untuk saling menghormati dan menjaga keadaan agar tetap tertib dan damai.

“Kita bertekad untuk mengikrarkan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur dalam keadaan damai, tertib, dan aman, tanpa adanya hoax, politik SARA dan politk uang”, imbuh Harmain.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: