Dewan Kota Ingin Pemerintah Siapkan Tempat Khusus Pedangan Buah Lokal

Foto : Wakil Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Wahid Yusuf

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA- Keberadaan para pedagang buah lokal, dengan berbagai jenis buah jualannya, menjadi daya tarik tersendiri terlebih dari para penggemar buah. Hal ini, tampaknya mendapat sorotan dari Wakil Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Wahid Yusuf.

Wahid mengatakan, pada umumnya buah-buahan lokal memiliki daya tarik tersendiri, bagi masyarakat Kota Palangka Raya. Namun, disayangkan masih banyak para pedagang buah, yang kurang memahami aturan yang berlaku.

Sebab, seperti diketahui bersama, masih ada para pedagang yang membuka lapaknya, di kawasan jalur hijau, ataupun di tempat-tempat yang dilarang oleh pemerintah untuk berjualan. Padahal, sebagaimana aturan yang berlaku, kawasan tersebut memang tidak diperbolehkan digunakan untuk berjualan.

“Saya menyarankan, agar para pedagang dapat betul-betul memahami akan hal tersebut. Dan, ada baiknya para pedagang, dapat mencarikan tempat membuka lapak, yang sesuai dengan aturan yang berlaku,” saran Wahid Yusuf, yang juga Politisi Partai Golkar Kota Palangka Raya, belum lama ini.

Ditambahkannya juga, begitupula para petugas Satpol PP,  dalam upaya menindaklanjuti dan menegakkan aturan yang berlaku, dalam upaya menertibkan para pedagang, yang kedapatan berjualan di kawasan jalur hijau atau di tempat-tempat yang dilarang oleh pemerintah, hendaknya selalu mengedepankan pendekatan persuasif.

“Kita sangat memahami, maksud dan tujuan dari para pedagang membuka lapak dagangannya, pada kawasan tersebut. Yakni, salah satu alasanya agar memberikan kemudahan bagi masyarakat, ketika ingin membeli buah lokal,” ujarnya.

Ia juga berharap, agar pemerintah Kota Palangka Raya, melalui dinas terkait, agar dapat menyediakan tempat khusus, untuk para pedagang buah lokal. Mengingat, buah-buahan khas Kalteng ini, tampaknya secara rutin akan selalu berbuah.

“Dengan tersedianya tempat khusus, bagi pedagang buah, sehingga itu dapat menjadi daya tarik tersendiri, dan sekaligus pula menjadi ikon daerah ini. Yangmana, harapan itu dapat menarik wisatawan lokal, nasional bahkan mancanegara.” tutup Wakil Ketua DPRD Kota Palangka Raya.(YS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *