PALANGKARAYA – Sebagai tindak lanjut arahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo untuk terus melakukan penanaman di sepanjang musim penghujan 2023/2024.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia akan mengagendakan penanaman lanjutan pada bulan Februari, Maret, dan April 2024 di seluruh Indonesia.
Seperti yang disampaikan Bidang Pengelolaan BPDAS Jawa Barat-Banten, Taruna Jaya bahwa Penanaman pohon ini langkah untuk mendukung pelestarian lingkungan.
“Kegiatan penanaman pohon serentak ini menandakan komitmen serius terhadap pelestarian lingkungan,” kata Taruna, Minggu (14/1/2024)
Taruna menambahkan bahwa Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sering terlibat dalam kegiatan rehabilitasi kehutanan dan lahan.
Pada kesempatan itu, ia juga mengingatkan bahwa pelaksanaan penanaman pohon hari ini bukan sekadar seremonial.
Akan tetapi merupakan langkah konkrit untuk mendorong gerakan masyarakat yang menjadikan menanam pohon sebagai budaya.
Ia pun menjelaskan bahwa konsep menanam pohon sebanyak 5 batang pada setiap fase kehidupan, seperti SD, SMP, SMA, kuliah, dan pernikahan, menciptakan pola konsisten dalam mendukung pelestarian lingkungan. Dengan total 25 batang pohon sepanjang hidup.
“Hari ini, kita fokus pada gerakan penanaman sebagai bagian dari upaya untuk mendorong masyarakat agar lebih gemar menanam pohon,” bebernya menambahkan.
Menurutnya Ini bukan hanya proyek, tetapi sebuah inisiatif berkelanjutan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya penanaman pohon dalam menjaga lingkungan dan keberlanjutan ekosistem.(Ngel)