FOTO : Kepala Disperindag Gumas Luis Eveli (depan) bersama Kabid Pengembangan Perdagangan Ihromi Darma Putra.

Pemda Gumas Pantau Harga dan Ketersedian Bahan Pokok Pasca Banjir

FOTO : Kepala Disperindag Gumas Luis Eveli (depan) bersama Kabid Pengembangan Perdagangan Ihromi Darma Putra.

Beritakalteng.com, Kuala Kurun – Pasca banjir yang sempat menggenangi ruas jalan Kurun-Palangka Raya. Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) kabupaten setempat, melakukan pemantauan harga serta ketersedian barang kebutuhan pokok masyarakat.

Kepala Disperindag Gumas Luis Eveli menjelaskan, ketersedian barang di Kabupaten Gumas sendiri masih terpenuhi, karena jalan Kurun-Palangka Raya yang sempat digenangi air sampai kemarin masih bisa dilewati untuk truk pengakut barang.

“Banjir itu bersifat musiman dan tidak terlalu lama. Karena itu, setelah kami cek dilapangan untuk kebutuhan bahan pokok. Masih terpenuhi dan normal saja. Bahkan laporan dari Camat Mihing Raya, air sudah surut,” ucap Luis Eveli, Selasa (6/9/2022).

Dirinya berharap banjir tidak terjadi lagi, karena kalau dua atau tiga hari kedepan air tidak surut, maka berpotensi  mempengaruhi ketersedian barang kebutuhan di pasaran.

“Karena untuk pengangkutan distribusi barang itu hampir semuanya melalui Jalan Kurun-Palangka Raya. Kemudian untuk daerah Rungan, kami pikir tidak terjadi masalah, sebab jalur Manuhing masih bisa dilalui,”bebernya.

Sementara itu Kabid Pengembangan Perdagangan, Ihromi Darma Putra menjelaskan, harga untuk saat ini tidak mengalami kenaikan ataupun penurunannya. Walaupun pasti ada yang mengalami kenaikan, dikarenakan adanya kenaikan harga BBM.

“Berdasarkan pantauan kami di lapangan, harga bahan pokok yang mengalami kenaikan, yakni tepung naik berkisar Rp 1000 dari harga semula, telur naik Rp 200 dan bawang merah alami penurunan harga dari harga semula,”tandasnys.(ya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *