Jalankan Tupoksi Pengawasan, Komisi II DPRD Kalteng Lakukan Kunker ke PBS di Katingan

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA- Komisi II DPRD Provinsi Kalteng yang membidangi Perekonomian dan Sumber Daya Alam, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Katingan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), dalam rangka menjalankan tugas dan fungsi pengawasan sebagai legislator.

Hal ini, seperti yang disampaikan oleh Ketua Komisi II DPRD Kalteng, Lohing Simon menyampaikan, adapun tujuan dari kunjungan kerja ke Kabupaten Katingan kali ini, ialah untuk menjalankan tugas dan fungsi pengawasan, terhadap sejauhmana pelaksanaan tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR), dari sejumlah Perusahaan Besar Swasta (PBS), yang beroperasional di daerah tersebut, terutama dalam hal pemberdayaan masyarakat setempat.

Diterangkannya, rute perjalanan dari Palangka Raya langsung menuju ke Desa Tumbang Manggu, tepatnya menuju perusahaan perkebunan PT Dwima Group, disana akan menginap semalam. Dan, pada esok harinya akan melakukan pertemuan, baik dengan pihak perusahaan maupun pihak masyarakat setempat, guna menyerap aspirasi dari masyarakat, sekaligus pula melihat sampai sejauhmana manfaat, dan pembinaan yang telah diberikan perusahaan, kepada masyarakat sekitarnya.

“Mudah-mudahan, mereka (PT Dwima Group), yang telah beroperasional puluhan tahun di Desa Tumbang Manggu Kabupaten Katingan itu, dapat memberikan nilai manfaat, untuk kemajuan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat sekitarnya,” kata Politisi PDI Kalteng ini.

Selain itu, Lohing juga mengatakan, setelah dari PT Dwima Group, rombongan Komisi II DPRD Kalteng melanjutkan perjalanan ke perusahaan pertambangan PT Katingan Bumi Kencana (KBK), dan hal sama akan dilakukan, yakni melakukan tupoksi pengawasan, terhadap sejauhmana program pemberdayaan dan pembinaan masyarakat sekitarnya.

“Saat kunjungan kerja, kami juga didampingi oleh mitra kerja kami, dari Pemprov Kalteng, yang diwakili oleh perwakilan dari Dinas Kehutanan dan Dinas ESDM Kalteng,”terangnya.

Lohing menambahkan, hal ini dilakukan sebagai bentuk dan tanggungjawab kepada masyarakat, sekaligus pula bentuk dukungan kepada investasi, yang memiliki kepedulian terhadap pembangunan daerah, dan kesejahteraan masyarakat setempat, dimana perusahaan itu beroperasional.(YS)