beritakalteng.com – SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur bersama DPRD setempat sepakat untuk menambah modal ke PT Bank Kalimantan Tengah (Bank Kalteng) dengan nilai Rp 39 miliar lebih. Hal ini disampaikan Wakil Bupati Kotim HM Taufik Mukri usai sidang paripurna penandatanganan persetujuan bersama tentang Angaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2019 di DPRD Kotim, Selasa (6/8/2019).
“Kami dari pemerintah daerah bersama pihah legislatif sepakat untuk menambah menyertaan modal lagi terhadap Bank Kalteng. Kami juga berterima kasih kepada Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kotim yang telah melaksanakan rapat kerja dan pembahasan dan menyepakati terhadap rancangan peraturan daerah,” kata Taufik Mukri saat itu.
Menurut wabup, pada tahun 2010 sampai 2018, modal yang disetor Pemkab Kotim ke Bank Kalteng sebesar Rp 43 miliar lebih. Pada tahun anggaran 2019 ini bertambah lagi Rp 39 miliar lebih. Sehingga total modal yang diberikan Pemkab Kotim ke Bank Kalteng mencapai Rp 82 miliar lebih.
“Modal tambahan Rp 39 miliar lebih itu rencananya akan dipenuhi dalam jangka waktu lima tahun ke depan, terhitung sejak 2019 sampai tahun 2023 nanti. Untuk tahap awal pada anggaran 2019 ini, pemerintah daerah akan menyetor sebesar Rp 7,9 miliar lebih,” ungkapnya.
Untuk tahun anggaran 2020 sebesar Rp 5 miliar, tahun anggaran 2021 sebesar Rp 10,8 miliar lebih, tahun anggaran 2022 sebesar Rp 10.8 miliar lebih dan pada tahun anggaran 2023 sebesar Rp 5 miliar lebih. Langkah ini dilakukan untuk memperkuat penanaman modal. Sebagai dasar hukumnya, pihak eksekutif bersama legislatif telah membuat peraturan daerah baru, karena perda sebelumnya telah berakhir.
“Diharapkan dengan diberlakukannya dan dilaksankannya peraturan daerah tentang penambahan penyertaan modal kepada Bank Kalteng ini akan mampu meningkatkan pendapatan asli daerah, serta menunjang pelaksanaan pembangunan daerah dalam rangka meningkatkan pemerataan, pertumbuhan ekonomi dan stabilitas daerah di bidang perbankan serta akan meningkatkan daya saing Bank Kalteng guna mengantisipasi perkembangan dan pertumbuhan ekonomi nasional dan global,” tegasnya.
Sementara Pimpinan Bank Kalteng Cabang Sampit Tajudinnor menyampaikan terima kasih kepada DPRD dan Pemkab Kotim atas penambahan penyertaan modal kepada Bank kalteng.
“Penambahan setoran modal itu akan digunakan untuk peningkatan modal Bank Kalteng, agar dapat memberikan manfaat ekonomi dan sosial untuk kesejahteraan masyarakat. Saya mengharapkan dengan adanya penambahan modal itu, Bank Kalteng bisa berkembang dan lebih maju lagi menjadi bank daerah terbaik di Indonesia,” harapnya. (agg)