Hasil Uji 40 Sampel Takjil Di Pasar Ramadan Kota Kasongan Tidak Ditemukan Bahan Zat Kimia

BERITAKALTENG.com – KASONGAN – Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), menggelar pengawasan jajanan buka puasa (Takjil) dengan melakukan pengambilan sampel dan pengujian terhadap jajanan buka puasa atau pasar Ramadan di Kota Kasongan, Kabupaten Katingan, Kamis 6 April 2023.

Kepala Balai BPOM Provinsi Kalteng, Safriansyah, mengatakan kegiatan ini tidak lain untuk melakukan pembinaan kepada pedagang Takjil dengan melakukan tes atau pengujian cepat untuk bahan-bahan yang kemungkinan biasa ditambahkan pada pangan sebagai pengawet atau sebagai pewarna yang dilarang.

“Kita tadi sudah mengambil Takjil sebanyak 40 sampel, untuk zat kimia yang berbahaya kita tidak temukan dan aman untuk di komsumsi. Alhamdulillah, atas pembinaan yang telah dilakukan sebelumnya sudah berhasil. Hanya saja, misalnya apabila ada kejadian keracunan biasanya bukan disebabkan oleh zat kimia,” jelas Safriansyah.

Karena diketahui racun kimia ini sipatnya kronis dalam jangka panjang, kemudian terakumulasi sehingga muncul dampak seperti Kanker maupun kerusakan organ tubuh. Yang sering menyebabkan keracunan biasanya humanpatogen atau pencemaran bakteri.

“Lalu bagaimana mencegahnya, yaitu dari pembinaan saat dia membeli bahan baku, kemudian mengolahnya sampai menjadi produk pangan olahan yang harus terkontrol semua. Terutama izin sanitasinya. Kalau itu sudah dilakukan, maka bahan baku tadi dicuci, dimasak dengan benar, dikemas dengan baik terhindar dari debu dan lalat. Insya Allah sudah bisa kita katakan aman,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Katingan Glorikus, menyampaikan ucapan terimakasih banyak atas dukungan berbagai pihak terhadap kegiatan ini terutama BPOM Kalteng, Polres Katingan dan pihak terkait lainnya.

“Ini adalah merupakan kebijakan pimpinan daerah kita dalam rangka melakukan pengawasan keamanan pangan mau kualitas makan dan minuman yang di jual oleh para pedagang, terutama pada saat Bulan Suci Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah/2023 di Kabupaten Katingan,”pungkasnya.

(AS)