PALANGKARAYA – Sebagai upaya peningkatan dan perluasan akses keuangan di Kabupaten Kotawaringin Barat, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalteng menginisiai program inkubasi desa Ekosistem Keuagan Inklusif (EKI) di Desa Lalang, Senin (10/6/2024).
Hadir pada kegiatan tersebut, antara lain Kepala OJK Provinsi Kalimantan Tengah, Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah yang hadir secara hybrid.
Direktur Pemasaran dan Bisnis PT Bank Kalteng, Kepala Bidang Kepesertaan PT BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pangkalan Bun dan Kepala Desa Lalang.
Kepala OJK Provinsi Kalimantan Tengah, Primandanu Febriyan Aziz menyampaikan bahwa OJK senantiasa mendukung program EKI yang telah dilaksanakan di Desa Lalang.
“OJK juga akan senantiasa bersinergi bersama Lembaga Jasa Keuangan untuk terus mendorong peningkatan akses layanan jasa keuangan di Desa Lalang untuk mempermudah masyarakat dalam menggunakan produk layanan jasa keuangan,” kata Primandanu.
Dirinya berharap program ini dapat memberikan peningkatan kesejahteraan kepada masyarakat seperti kemudahan akses pembiayaan, akses menabung atau sarana untuk berinvestasi.
Kemudian mampu mengembangan ekonomi lokal yang ada di Desa Lalang dengan mendorong sumber potensi yang ada serta memberikan dampak pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Daerah.
Kegiatan yang berlangsung di GOR Desa Lalang secara tatap muka dan dihadiri 70 perwakilan masyarakat Desa Lalang ini merupakan tahapan tindak lanjut adanya program pra inkubasi/survey pemetaan akses layanan jasa keuangan yang sebelumnya telah dilaksanakan Februari 2024.
Disisi lain, Kepala Desa Lalang, Muhammad Alfansuri, SP.,M.Si menyampaikan bahwa Desa Lalang memiliki potensi diantaranya pada perkebunan, hutan, peternakan wisata danau limau dan sungai.
“Saya berharap adanya tindak lanjut implementasi program ini mampu meningkatkan akses layanan jasa keuangan di Desa Lalang serta memberikan dampak pada pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kotawaringin Barat”, terang Muhammad Alfansuri.
Ditempat yang sama, Direktur Pemasaran dan Bisnis PT Bank kalteng, Marzuki menyampaikan bahwa pengelolaan keuangan bagi masyarakat merupakan hal yang penting untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
PT Bank Kalteng menyediakan fasilitas pembiayaan yang berbunga rendah seperti Produk Betang Berkah dan UMKM Berkah yang dapat digunakan oleh masyarakat Desa Lalang untuk memperoleh pembiayaan dengan bunga yang rendah.
“Dengan adanya program ini saya berharap masyarakat dapat bijak dalam mengelola keuangan baik dengan menerapkan pola menabung dan bijak dalam menggunakan fasilitas pembiayaan kedalam sector-sektor yang produktif”, terang Marzuki.
Acara dilanjutkan dengan sesi pemaparan materi literasi keuangan dengan penyampaian materi oleh OJK Provinsi Kalimantan Tengah, Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah, PT BPD Kalteng, dan PT BPJS Ketenagakerjaan.(a2)