Foto : Kepala BKPSDM Kabupaten Barito Timur, Jhon Wahyudi

Pemda Bartim Wajibkan Perserta Seleksi CASN Bebas Dari Covid-19

Foto : Kepala BKPSDM Kabupaten Barito Timur, Jhon Wahyudi

Beritakalteng.com, Tamiang Layang -Pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi dasar (SKD) Calon Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Barito Timur tahun ini wajib bebas dari Covid-19 dengan menunjukkan hasil rapid antigen ataupun Polymer Chain Reaction (PCR) dengan hasil negatif atau non reaktif

Kabar tetsebut disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Barito Timur Provinsi Kalimantan Tengah, Jhon Wahyudi, Jumat (10/9/2021).

”Ketentuan ini di tetapkan setelah pihaknya menerima surat dari Panselnas dan hasil koordinasi teknis dimana Peserta diwajibkan melampirkan rapid antigen 1 x 24 jam atau PCR 2 x 24 jam, baru bisa mengikuti Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Aparatur Negara (CASN) di daerah itu,” tukasnya.

Pelaksanaan jadwal Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Aparatur Negara (CASN) di Barito Timur, akan diselenggarakan pada tanggal 17 – 22 September 2021 mendatang.

“Jika tidak terpenuhi, maka peserta tidak diperbolehkan mengikuti seleksi dan dinyatakan gugur,” katanya.

Ditambahkan dia, beda halnya apabila peserta terkonfirmasi Covid -19. Pihak Panselda akan melaporkan ke pusat agar diberikan kesempatan mengikuti dalam seleksi di tempat lain.

“Yang jelas peserta harus mengikuti seleksi pada daerah yang belum melaksanakan tes SKD,” kata dia.

Adapun kesiapan daerah untuk penyelenggaraan tes SKD CASN tahun 2021 telah matang, dimana panselda juga telah mencek lokasi dan perangkat hingga menyampaikan surat kepada PLN, Telkom serta BPBD.

Kegiatan akan dilaksanakan pada tanggal 17 – 22 September 2021. “Meski kita di Level 3 PPKM, penyelenggaraannya tetap mematuhi protokol kesehatan ketat. Bertempat di SMAN 1 Tamiang Layang,” jelas Jhon

Dari data yang ada, lanjut Jhon umumnya para peserta CASN yang akan mengikuti SKD di Bartim rata-rata adalah orang daerah, tetapi jika dari luar ada kebijakan peserta bisa mengikuti di tempat lain di seluruh BKN regional se Indonesia.

Pada kesempatan itu Jhon Wahyudi mengatakan, hasilnya akan tetap langsung diketahui.

“Saya mengharapkan peserta tidak mudah percaya pada oknum tidak bertanggung jawab yang menjanjikan kelulusan karena sistem transparan,” pungkasnya.(ag)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: