Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA- Paska diumumkannya virus Corona masuk ke Indonesia, tampaknya menjadi sorotan dari semua pihak, termasuk pula dari anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Widodo yang menghimbau agar masyarakat Kota Cantik ini, tidak panik dan melakukan aksi borong dan melakukan penimbunan masker, dengan alasan apapun.
Kepada awak media, Politisi Partai PDI-P Kota Palangka Raya ini mengatakan, kondisi di sejumlah daerah, seperti halnya di Jakarta yang mengalami kelangkaan dan lonjakan harga masker, baik regular maupun masker N95, diharapkan itu tidak terjadi di Palangka Raya. Masyarakat pun diingatkan tidak panik berlebihan menyikapi masuknya virus tersebut di Indonesia.
“Terkait ketersediaan alat kesehatan (alkes), seperti halnya masker dan lain sebagainya, ya diharapkan tidak spekulan yang melakukan penimbunan masker serta mengambil keuntungan dari musibah ini secara sengaja,” himbau Anggota Komisi C, Sigit Widodo, Rabu (4/3).
Lanjut Sigit, Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya, agar dapat lebih responsif, terhadap kondisi yang sedang terjadi di tengah-tengah masyarakat saat ini. Sebelum terjadi kelangkaan dan lonjakan harga, Pemko Palangka Raya harus segera melakukan pemeriksaan, serta melakukan pengawasan terhadap ketersediaan alat-alat kesehatan tersebut.
Meski konsumen, berhak dalam menggunakan barang atau jasa tersebut, asalkan dalam takaran yang wajar. Dalam kesempatan ini, Ia juga meminta kepada masyarakat dalam membeli masker dan kebutuhan lainnya, dengan jumlah yang wajar dan tidak berlebihan.
“Jangan karena panik, lalu membeli berlebihan. Ya, beli saja secukupnya sesuai kebutuhan karena pembelian berlebihan dapat mendistorsi harga pasar,” Imbuhnya.
Timpalnya, dengan masuknya virus tersebut ke Indonesia cukup membuat masyarakat semakin mawas diri, sekaligus waspada terhadap kondisi lingkungan dan sebagainya. Untuk itu, diharapkan pula tetap memerhatikan kesehatan dan menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), mulai dari dalam keluarga masing-masing, dalam rangka sebagai upaya memutus penyebaran virus tersebut.
“Saya berpesan, agar masyarakat Kota Palangka Raya, bisa mengikuti anjuran pemerintah setempat, serta menjalani berbagai petunjuk yang diberikan oleh pemerintah, melalui berbagai media sosial (medsos) resmi milik pemerintah, ataupun media massa yang benar-benar sesuai dengan kondisi dan fakta sebenarnya,” pungkas Sigit.(YS)