UPR Kian Serius Persiapkan Diri, Jadi Lembah Kesehatan Dunia

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA- Universitas Palangka Raya (UPR), menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD), terkait kajian Pembangunan dari Daerah untuk Indonesia. Dimana, kegiatan ini bertujuan untuk melakukan diskusi bersama, antar civitas akademika UPR, dengan  para narasumber yang dihadirkan.

Adapun narasumber yang hadir,  ada tiga orang, yakni bapak Prof Budy Resoudarmo PhD dari ANU Indonesia Project, bapak Daniel Suryadarma MA PhD dari SMERU Research Institute, serta Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi,  yangmana pada kesempatan ini diwakili oleh Dekan Fakultas Kedokteran UPR, Dr dr Syamsul Arifin.

Kegiatan yang berlangsung kawasan gedung Pascasarjana UPR ini, membahas berbagai topik menarik, dimana salah satunya ialah berkenaan dengan kesiapan UPR, dalam mendorong, agar Kalteng bisa menjadi Lembah Kesehatan Dunia (pusat kesehatan dunia).

Kepada awak media, Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi, yangmana pada kesempatan ini diwakili oleh Dekan Fakultas Kedokteran UPR, Dr dr Syamsul Arifin menyampaikan, kegiatan FGD ini, membahas berbagai berkenaan dengan kesiapan UPR untuk mendorong Kalteng menjadi Lembah Kesehatan Dunia.

Selain itu, saat ini UPR juga sedang melakukan komunikasi secara intens dengan Tim Nawacita Institute Presiden Jokowi,  yangmana tujuannya ini, agar gagasan tersebut, bisa benar-benar dipersiapkan dan dipertimbangkan,  untuk sekiranya itu dapat ditindaklanjuti oleh pemerintah pusat.

“Berbagai persiapan tengah dilakukan, dengan menggandeng satuan lingkup internal, terutama untuk mengumpulkan berbagai usulan-usulan, dari berbagai pihak, terutama dari kalangan peneliti,  yang berasal dari Fakultas Kedokteran, Fakultas Teknik,  termasuk pula dari berbagai stakeholder terkait,” jelas Dr dr Syamsul Arifin.

Tambah Dr dr Syamsul, masukan-masukan ini, dapat dihimpun melalui kegiatan yang dilaksanakan seperti melakukan kegiatan FGD hari ini. Harapannya, melalui kegiatan seperti ini, akan semakin memperkaya usulan-usulan,  demi sempurnanya proposal atas gagasan tersebut.(YS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *