Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA- Merebaknya wabah Corona Virus Disease (COVID-19) di sejumlah daerah di Indonesia, terlebih khusus di Kota Cantik ini, tampaknya mendapat perhatian dari kalangan DPRD Kota Palangka Raya, seperti yang disampaikan oleh Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Widodo yang mengharapkan agar dapat menutup Bandara Tjilik Riwut, untuk sementara waktu.
Disarankan Sigit, agar pihak Pemerintah Kota (Pemko) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov), dapat berkoordinasi agar dapat menutup sementara akses keluar masuk Kota Palangka Raya, sebelum terlambat dan semakin banyak masyarakat yang terpapar virus tersebut.
“Kami menyarankan, agar pemerintah daerah dapat berkoordinasi dengan pihak pengelola Bandara setempat, untuk bisa menutup sementara waktu, jalur akses keluar masuk Kota Palangka Raya, melalui bandara Tjilik Riwut. Ini mengingat, datangnya COVID-19 tersebut, besar kemungkinan berasal dari luar daerah Kota Palangka Raya, yang mana daerah setempat telah terjangkit,” Ucap Politisi PDI-P Kota Palangka Raya tersebut, Jumat (27/03).
Lanjut Sigit, Bandara bisa saja tetap dibuka, asalkan orang yang ingin menggunakan akses bandara, dapat menyertai surat keterangan sehat, tidak terpapar virus Corona, selain itu bagi yang baru datang diwajibkan untuk di isolasi sesuai SOP standar prosedur kesehatan yang berlaku.
Sigit juga menuturkan, sementara untuk akses masuk ke luar masuk kota melalui jalur darat, agar Pemko dan Pemprov dapat berkoordinasi mendirikan pos-pos khusus penanggulangan Covid-19.
Dengan tujuan melakukan pemeriksaan bagi yang ingin memasuki kota, dan menyertai surat sehat tidak terpapar virus corona.
“Kami dari kalangan DPRD Kota sangat prihatin, dalam hitungan hari pasien positif menjadi lima orang dimana sebelumnya berjumlah empat orang. Oleh sebab itu, ada baiknya untuk menutup sementara waktu, akses keluar masuk ke Kota Palangka Raya, baik melalui darat, udara dan sungai,” Katanya menambahkan.
Selebihnya Sigit memberikan apresiasi kepada Pemko Palangka Raya yang telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) penanggulangan Covid-19. Namun, dirinya mengingatkan penanggulangan harus tetap mengutamakan faktor kesehatan dan keselamatan.
“Kembali saya menghimbau kepada masyarakat Kota Palangka Raya, agar jangan takut ataupun malu untuk memeriksakan diri dan keluarga, apabila ada menemukan gejala Covid-19. Terlebih jika baru melakukan kunjungan ke daerah maupun negara, yang sudah terjangkit COVID-19.” Pungkas Sigit.(YS)