Beritakalteng.com, TAMIANG LAYANG- Kenaikan tarif BPJS kesehatan untuk semua kelas tampaknya mendapat tanggapan dari sejumlah Anggota DPRD Kabupaten Barito Timur. Bahkan pihak DPRD Kabupaten Barito Timur menginginkan agar tarif BPJS tersebut tidak dinaikan
Seperti yang disampaikan Ariantho, dengan adanya kenaikan tarif Iuran BPJS kesehatan sudah pasti akan sangat memberatkan dan menambah beban masyarakat khususnya di Kabupaten Barito Timur.
“untuk kelas III, mungkin tidak akan menjadi beban, sebab iuranya semua ditangung oleh pemerintah. yang jadi masalahnya nanti ujarnya, untuk kelas I dan II, hal itu diluar tanggungan pemerintah dengan kata lain iuranya ditanggung oleh masyarakat atau peserta itu sendiri.
Dirinya mengakui, tidak bisa berbuat apa-apa. Pasalnya menaikan tarif BPJS Kesehatan itu, merupakan kebijakan pusat, mau tidak mau harus diikuti daerah seluruh indonesia.
Kendati demikuan, Politikus partai PKPI mengimbau agar masyarakat untuk tetap mengikuti BPJS kesehatan, karena hal ini sangat penting sekali, ketika masyarakat sedang mengalami sakit.
“jadi kita perlu menjaga diri dengan mengikuti BPJS ini, sebab akan membantu kita, dari sisi biaya dan bisa meringankan beban kita juga, ketika saat nya dibutuhkan” pungkasnya.(ag/gk)