BeritaKalteng, PALANGKA RAYA- Peringatan Maulid Nabi sebagai hari kelahiran Nabi Besar Muhammad Salallahu Alaihi Wasallam yang dalam tahun Hijriyah jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awal, merupakan momentum yang sangat baik untuk menggali makna dan hikmah yang terkandung di dalam peringatan itu.
sehingga pelaksanaan Maulid Nabi sendiri dapat mendorong untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Subhanahu Wataalah. Hal inilah yang disampaikan Korem 102/Pjg Kolonel.Arm.H.M Naudi Nurdika pada kegiatan Maulid Nabi senin (11/12).
Kegiatan yang di ikuti seluruh jajaran baik TNI maupun PNS Korem 102/Pjg ini, Naudi menyampaikan, Rasulullah dengan kepribadiannya yang sempurna telah memberikan suri teladan kepada kita untuk memiliki semangat pantang menyerah dalam upaya menegakkan amar maruf nahi munkar.
“Yaitu mengajak kepada kita semua untuk melakukan kebaikan dan mencegah kemunkaran dalam diri dan kepada lingkungan kita. Upaya menegakkan hal-hal yang baik dan memerangi hal-hal yang buruk itu, akan selalu kita hadapi dan kita lakukan dalam mengarungi kehidupan ini.” ujar Naudi di Makorem 102/Pjg Kota Palangka Raya.
Keteladanan Rasulullah tersebut, ujarnya menambahkan, perlu dipadukan dengan pedoman dasar yang kita miliki, baik sebagai pemimpin umat, abdi negara, maupun sebagai anggota masyarakat, khususnya sebagai prajurit, PNS dan KBT jajaran Korem 102/Pjg, sehingga sikap, tutur kata dan tindakan kita, senantiasa sesuai dengan kepribadian Nabi Muhammad Salallahu Alaihi Wasallam.
Hal itu sangat penting, karena dengan mengenal Nabi Muhammad Salallahu Alaihi Wasallam secara utuh akan menjadi pintu masuk utama untuk mendalami dan mengamalkan nilai-nilai ajaran Islam secara utuh pula.
Dirinya meyakini, ketika pemahaman terhadap agama yang kita anut, agama apapun itu, tidak kita dalami secara benar, maka yang tampil di permukaan hanyalah sikap dan perilaku, serta tindakan yang merusak dan merugikan orang lain dan lingkungan.
“Untuk itu, marilah kita mantapkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Tuhan Yang Maha Besar, Allah yang menjaga, melindungi dan memelihara kita, Allah yang mencintai dan mengasihi kita sehingga kita terhindar dari keinginan-keinginan yang dapat merugikan orang lain, merugikan satuan, dan merugikan bangsa dan negara.” tambahanya.
Dengan mengakat tema “Jadikan hikmah Maulid Nabi Muhammad Salallahu Alaihi Wasalam 1439 H/2017 M sebagai keteladanan dalam meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat “. menuntut komitmen yang kuat dan keteladanan yang konsisten.
“sehingga kehadiran dan keberadaan kita akan memberikan kontribusi bagi terciptanya lingkungan yang aman, damai dan kondusif dan merupakan prasyarat bagi kesinambungan pembangunan bangsa. Semua agama mengajarkan, bahwa dengan keimanan dan ketaqwaan yang tinggi kepada Sang Pencipta, menjadi basis untuk menumbuhkan kesadaran moral yang tinggi.” pungkasnya lebih dalam.
Disamping itu, Ustaz H.Mahdianor ketika diwawancarai Beritakalteng.com mengatakan, Rasul memiliki ahklak kepekaan sosial. Dan itu sudah ada di TNI.
“Selama ini bisa kita lihat dari media masa, sering kali TNI terjun kelapangan ketika ada Masyarakat atau sebagian Daerah kita terkena bencana. TNI juga sering menjadi penengah dua kubu yang bertikai, karena TNI sudah dipercaya Masyarakat.” tutupnya.(Aa)