BeritaKalteng, PALANGKA RAYA – Rapat Rutin PKP keempat yang dilaksanaka diaula bapeda yang membahas kota tanpa kumuh, wakil walikota sempat berdebat dengan paparan yang disampaikan oleh tim kotaku, dalam rapat yang dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) dihadiri oleh SOPD terkait seperti Dinas PU, Dinas Tataruang dan perumahan mahasiswa dan tim kotaku Provinsi Kalteng.
Dalam Rapat tersebut hadir pula word bank bersamatim yang akan meninjau langsung wilayah kota tanpa kumuh yang membantu pendanaan dalam mewujudkan Kotaku untuk wilayah kota Palangka Raya.
Walikota Palangka Raya, Ir Mofit Saptono Subagio, mengatakan pihak Word Bank akan membantu percepatan pembangunan kota tanpa kumuh.
“Dadatangnya word bank, dan Kementrian PUPR RI adalah untuk melakukan percepatan pembangunan kota tanpa kumuh dengan program Kotaku, dengan target 100. 0. 100 pada tahun 2019, yang artinya 100 terakses sanitasi, 0 wilayah kumuh dan 100 adalah air bersih,” jelasnya saat diwawancara usai paparan, Selasa (21/11).
Dirinya juga mengatakan, Ada delapan lokasi di delapan kelurahan yang menjadi target program kota tanpa kumuh (kotaku) dengan luas 105, 2 ha diwilayah kota Palangka Raya.
“Kita sempat bedebat, seharusnya kita cepat bertindak dengan membuat contoh, yang wilayah kumuh menjadi tidak kumuh, sehingga kedepan masyarakat akan sadar dan mencontoh apa yang sudah dibangun,” pungkasnya.
Tambahnya, Dengan SK walikota mereka memilih kelurahan pahandut, dengan melibatkan 2000 kk dan itu masih terlalu banyak dengan item-item yang akan dibangun, sebab kita disini haru melawan masyarakat untuk mewujudkannya sehingga tidak mudah untuk melakukan pemahaman.
Kepala Dinas Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah, Hera Nugrahayu, mengatakan rapat kali ini istimewa karena kedatangan tim word bank yang akan membantu pendanaan.
“Pihak word bank akan meninjau kelokasi pembangunan Kotaku, untuk melihat langsung, karena pihaknya akan membantu dalam pendanaan,” jelasnya singkat. (AF)