KUALA KURUN – Anggota DPRD Gunung Mas Nomi Aprilia berharap bantuan yang diberikan bisa membantu meringankan beban pihak yang mengadakan tiwah massal.
“Tujuan pemberian hibah kepada Tiwah massal yaitu untuk meringankan beban pelaksanaannya, sehingga kami berharap bisa dimanfaatkan dengan baik,” ujar Nomi, Selasa 3 Desember 2024.
Dimanfaatkan dengan baik kata Nomi salah satunya dengan tidak menyalahgunakannya. Misalnya dana hibah untuk membeli sapi, jangan sampai sapinya malah diambil untuk keperluan lain bukan keperluan tiwah.
Selain itu, Nomi berharap bagi yang mengikuti tiwah massal bisa menjaga keamanan serta mengikuti aturan yang telah ditentukan seperti dilarang berkelahi, berzina dan aturan lainnya yang biasanya dipasang di sekitar lokasi Tiwah.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Gunung Mas Hansli Gonak menjelaskan bahwa bantuan untuk ritual tiwah masal tahun 2024 ini berasal dari APBD Kabupaten Gunung Mas melalui Pokok Pikiran (pokir) beberapa Anggota DPRD Kabupaten Gunung mas dengan total Rp800 juta.
“Untuk bantuan Tiwah di Kurahan Tampang Tumbang Anjir dari pokir anggota DPRD Nomi Aprilia sebesar Rp250 juta, bantuan Tiwah di Desa Tangki Dahuyan sebesar Rp350 juta dari pokir Anggota DPRD Gunung Mas Binartha dan Cici Susilawati dan Tiwah di Desa Hujung Pata dari pokir Binartha sebesar Rp200 juta,” jelas Hansli Gonak. (ag)