Foto : Proses penangkapan Tara (24) pelaku penusukan Septo (60) di Desa Maruga, Kecamatan Dusun Utara, Barsel, Rabu (29/10/2025) malam.

Setelah Meminta Sebilah Rokok, Tara Tiba – Tiba Tikam Pensiunan Guru

Beritakalteng.com, BUNTOK – Kepolisian mengaku masih mendalami motif pelaku yang tega menikam seorang pensiunan guru di Desa Rampa Mea, Kecamatan Dusun Utara, Kabupaten Barito Selatan hingga tewas.

Diceritakan oleh Kapolres Barsel, AKBP Jecson R. Hutapea, SIK melalui Kapolsek Dusun Utara, IPDA Roni Kristiansyah, peristiwa nahas yang menimpa korban Septo (60) warga Desa Rampa Mea, Kecamatan Dusun Utara, berawal pada saat korban tengah duduk minum kopi di rumah saksi, Luren di desa Rampa Mea, Rabu (29/10/2025) sekira pukul 12.00 WIB.

Pada saat itu, terduga pelaku Tara (24) yang merupakan warga desa Bundar, Kecamatan Dusun Utara, Kabupaten Barito Selatan mendatangi korban dan saksi, kemudian meminta sebilah rokok dari korban.

“Kemudian korban memberikan 1 bilah rokok kepada pelaku, setelah pelaku menerima rokok tersebut, tiba-tiba pelaku mengeluarkan pisau dan langsung mengarahkan ke arah korban dan mengenai pada bagian dada sebelah kanan,” cerita Roni.

Dilanjutkan Kapolsek, setelah menusuk korban, pelaku pergi meninggalkan tempat kejadian menggunakan sepeda motor milik korban menuju ke arah Muarateweh Kabupaten Barito Utara, sementara korban tergeletak di tempat kejadian perkara (TKP).

Atas kejadian tersebut, korban mengalami luka pada bagian dada sebelah kanan dan dibawa ke puskesmas Bantai Bambure, Kecamatan Dusun Utara, selanjutnya dirujuk ke RSUD Jaraga Sasameh Buntok, saat di perjalanan korban meninggal dunia.

“Begitu kronologinya, untuk motif kita masih dalam tahap pemeriksaan,” bebernya.

Sebagaimana diketahui, pelaku sendiri berhasil diringkus tidak sampai 24 jam setelah kejadian di wilayah desa Maruga, Kecamatan Dusun Utara, Barsel, Rabu (29/10/2025) malam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *