Foto : Tampil gagah dan anggun di atas panggung megah, Jagau dan Nyai Pariwisata perwakilan Barsel tampil mempesona di malam grand final pemilihan Jagau dan Nyai Pariwisata tahun 2025 di Hotel Bahalap, Kota Palangka Raya, Rabu (21/5/2025) malam.

Hari Keenam, Kontingen Barsel Tempati Runner Up Klasemen FBIM 2025

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA – Hingga Hari Keenam pelaksanaan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) tahun 2025, kontingen kabupaten Barito Selatan masih bertengger di urutan dua perolehan medali.

Sampai dengan hari Kamis (22/5/2025), kontingen Dahani Dahanai Tuntung Tulus masih berada di urutan kedua perolehan medali terbanyak dengan 5 emas, 4 perak, 2 perunggu, 2 kali terbaik empat, 4 kali terbaik lima dan 2 kali terbaik enam.

Kontingen Barsel berada di bawah Kota Palangka Raya yang berhasil mengoleksi 7 emas, 1 perak, 4 perunggu, 3 kali terbaik empat, 2 kali terbaik lima dan 1 kali terbaik enam.

Sementara itu, juara umum FBIM tahun 2024, yakni Kabupaten Barito Utara hanya mampu berada di urutan 3 dengan perolehan 3 medali emas, 2 medali perak, 1 medali perunggu, 2 kali terbaik empat, 4 kali terbaik lima dan 2 kali terbaik enam.

Prestasi ini jauh lebih bagus dibandingkan pada pelaksanaan FBIM tahun 2024, dimana Barsel hanya mampu menempati urutan lima perolehan medali dengan 1 emas, 4 perak dan 2 perunggu.

Penambahan medali diperoleh Barsel melalui pemilihan Jagau Pariwisata yang hanya mampu memperoleh posisi Wakil II, atau urutan ketiga pada grand final pemilihan Jagau dan Nyai Pariwisata tahun 2025.

Satu medali yang masih ada kemungkinan bisa didapatkan oleh Barsel, adalah melalui karnaval budaya yang mana hasilnya akan diumumkan pada malam penutupan FBIM tahun 2025 yang dilaksanakan pada Jumat (23/5/2025).

Foto : Penambahan satu medali perunggu di kategori Jagau Pariwisata, hingga hari keenam kontingen Barsel kokoh di posisi kedua klasemen perolehan medali FBIM 2025, dengan 5 emas, 4 perak dan 2 perunggu.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayan (Disporaparbud) Barsel, Manat Simanjuntak dan semua tim bersyukur, sampai detik ini semuanya sehat, prestasi naik signifikan, dan hampir semua cabang yang diikuti menghasilkan juara.

“Hanya beberapa saja yang lepas, tapi itu jadi bahan evaluasi,” tuturnya.

“Kalau wakil 2 itu, ditambah di usia yang sangat muda baru kelas XI, menghadapi lawannya sudah mahasiswa dan lulus sarjana, kami tetap bangga, dan yang pasti Barsel selalu masuk 3 besar, bahkan 2 tahun berturut – turut selalu meraih juara 1,” imbuhnya menambahkan.

Selanjutnya, dia juga mengatakan akan memberikan kejutan yang lebih besar pada pelaksanaan FBIM tahun berikutnya.

“Siap – siap giliran kolaborasi 3 kecamatan, Jenamas, Dusun Hilir, dan Karau Kuala yang akan mengguncang karnaval budaya tahun 2026,” pungkas Manat.(sebastian)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *