BeritaKalteng.Com Bersama Membangun Kalimantan Tengah
PALANGKARAYA – Anggota DPRD Kota Palangkaraya, Rana Muthia Oktari, mengungkapkan pentingnya inovasi pendidikan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Menurutnya, pendidikan yang tepat dapat memberikan dampak positif bagi pelaku UMKM, terutama dalam hal keterampilan manajerial dan pemasaran yang lebih modern.
“Pendidikan adalah kunci untuk membuka potensi pelaku UMKM. Tanpa peningkatan kualitas SDM, sulit bagi mereka untuk bersaing di pasar yang semakin kompetitif,” ujar Rana Muthia Oktari, Sabtu (19/10/2024) di Palangkaraya.
Rana menjelaskan bahwa pelaku UMKM di Palangkaraya banyak yang memiliki keterampilan teknis yang baik, namun mereka sering kali terhambat dalam aspek manajerial dan pemasaran. Ia menekankan perlunya program pelatihan yang lebih terfokus pada pengembangan kemampuan tersebut, agar UMKM dapat berkembang lebih optimal.
“Pelatihan yang melibatkan manajemen usaha dan strategi pemasaran yang tepat sangat penting agar pelaku UMKM bisa bertahan dan berkembang,” lanjutnya.
Lebih jauh, Rana mengusulkan agar pendidikan kewirausahaan dimasukkan sebagai bagian dari kurikulum di tingkat sekolah dan perguruan tinggi. Menurutnya, generasi muda perlu diberikan bekal yang memadai tentang cara memulai dan mengelola usaha yang sukses.
“Kewirausahaan harus menjadi mata pelajaran yang diperkenalkan sejak dini agar generasi muda lebih siap terjun ke dunia usaha,” tambahnya.
Selain itu, Rana juga menyoroti perlunya penyediaan fasilitas yang mendukung bagi pelaku UMKM untuk mengakses pelatihan dan pendidikan. Menurutnya, pelatihan ini harus disesuaikan dengan kebutuhan pasar agar pelaku UMKM bisa lebih cepat beradaptasi dengan perubahan yang terjadi.
“Fasilitas yang mudah diakses dan pelatihan yang relevan akan mempercepat transformasi UMKM kita,” imbuhnya.
Rana berharap pemerintah daerah dapat bekerja sama dengan lembaga pendidikan dan sektor swasta untuk menciptakan program pendidikan yang berbasis pada kebutuhan pasar dan perkembangan teknologi. Ia yakin bahwa dengan adanya pendidikan yang tepat, UMKM akan mampu berinovasi dan meningkatkan daya saingnya di pasar global.
“Dengan pendidikan yang memadai, UMKM akan memiliki potensi yang lebih besar untuk berkembang dan berkontribusi pada perekonomian daerah,” tandas Rana Muthia Oktari. (*)