Aplikasi SIAPDes, Tingkatkan Kapasitas Aparatur Desa di Kalteng

PALANGKARAYA – Staf Ahli Gubernur Kalimantan Tengah Herson Aden, berharap Sistem Informasi dan Administrasi Pemerintahan Desa (SIAPDes) dapat menjadi terobosan digital untuk meningkatkan keteraturan administrasi desa dan menyediakan informasi desa yang dapat diakses oleh masyarakat secara luas.

“selama ini mengenai administrasi dan informasi terkait desa belum terinventarisasi dengan baik. Sehingga dengan aplikasi ini, semua data tersimpan dan tercatat serta dapat diakses untuk diketahui informasinya,” kata Herson di Palangkaraya, Senin (04/03/2024).

Menurut Herson, sejauh ini data terkait kependudukan, aset, dan keuangan desa belum tersusun dengan baik. Dengan adanya SIAPDes, diharapkan data-data tersebut dapat disimpan secara terstruktur dan terorganisir dengan baik.

Pengembang aplikasi ini berencana membuat versi berbasis web yang akan diisi oleh admin desa, serta versi berbasis app store yang dapat diakses melalui platform Android.

Menurutnya lagi, masyarakat dapat melihat dan mengetahui semua. Aplikasi ini dirancang agar dapat diakses oleh kepala dinas hingga gubernur sendiri.

Herson menambahkan bahwa terkait bank tanah desa dan tanah di desa, aplikasi ini tidak hanya akan menampilkan nama pemilik tanah. Sebaliknya, akan menggunakan basis data spasial untuk mencegah tumpang tindih antar tanah masyarakat dan desa tetangganya.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kalteng, Aryawan menjelaskan bahwa pelatihan ini dilakukan secara simultan dan berkelanjutan.

Mulai dari tahun 2023, pelatihan telah diberikan kepada 65 desa, dan pada tahun 2024, mencakup 307 desa. Rencananya, kegiatan ini akan melibatkan seluruh 1.432 Desa di Provinsi Kalteng.

“Untuk pelatihan ini bertujuan untuk membina aparatur pemerintahan desa dalam upaya meningkatkan kapasitas mereka dengan pendekatan digitalisasi. Menjadi Desa yang terbuka akan Informasi berbasis digital. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan pelayanan dari perangkat desa,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Peserta yang akan dilatih terdiri dari Admin Kabupaten dan Operator Desa, totalnya 320 peserta. Sementara itu, pelaksanaan kegiatan Pelatihan SIAPDes melibatkan 145 orang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: