BeritaKalteng.Com Bersama Membangun Kalimantan Tengah
Foto : Pejabat Daerah memimpin pelaksanaan Musrenbang Kecamatan di Kecamatan Paku.
Beritakalteng.com – Tamiang Layang – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) menjadi momen khusus bagi masyarakat untuk menyampaikan sejumlah usulan pembangunan terhadap Pemerintah di setiap tahunnya.
Seperti halnya yang disampaikan Camat Paku Paskahariadi, pada momen Musrenbang yang dilaksanakan di aula Kantor Kecamatan Paku.
Sebab, kata Paskahariadi ini sudah menjadi prioritas pada tahun 2023 dikarenakan sarana dan prasarana yang dibutuhkan sempat dialokasikan pada APBD namun ditunda.
“Dusun Tange Landa yang menjadi bagian dari Desa Kalamus Kecamatan Paku mengusulkan pembangunan jaringan listrik karena tahun 2023 tertunda,” kata Paskahariadi, Senin (12/2/2024).
Dikisahkan Paskahariadi, terkait infrastruktur. Ada dua titik yaitu, wilayah Untuk – Tange Landa Desa Kalamus dan wilayah Saipuno RT 03 Desa Gandrung yang kondisinya memprihatinkan.
“Ini menjadi PR kami dan semoga bisa diterima usulan-usulan itu di kecamatan Paku,” harapnya.
Untuk saat ini, pembangunan yang dilaksanakan pemerintah kabupaten di kecamatan Paku cukup signifikan. Dari tahun 2023 lalu, pengembangan usaha pertanian dan ketahanan pangan melalui infrastruktur yang dibangun sudah bisa dinikmati dengan jalan hitam atau beraspal.
“Tinggal melanjutkan tahun ini karena sebesar 80 persen wilayah setempat merupakan pusat ketahanan pangan. Kami mengucapkan terimakasih dan kedepan sinkronisasi program bisa lebih ditingkatkan,” jelasnya.
Pj Bupati Barito Timur, Indra Gunawan melalui staf ahli bupati, Osa Awatnu mengatakan, musrenbang kecamatan yang diselenggarakan merupakan bagian untuk mengamankan persepsi terkait pembangunan.
Fokus perhatian pada program prioritas yang juga disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Musrenbang kecamatan tahun 2024 tetap mengacu pada tema Pembangunan Kabupaten Barito Timur tahun 2025 adalah.
“Peningkatan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan (growth green) melalui investasi dan infrastruktur,” katanya.
Hal itu mencerminkan komitmen untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, optimalisasi infrastruktur dasar, pengembangan iklim investasi, dan peningkatan taraf hidup masyarakat. (ags)