Beritakalteng.com, SAMPIT- Banjir yang melanda salah satu desa di Kecamatan Cempaga Hulu mendapatkan perhatian orang nomor satu di Kabupaten Kotawaringun Timur (Kotim) yakni H Supian Hadi. Apalagi ketinggian air berdasarkan informasi masih belum surut. Untuk itu diharapkan agar warga di desa tersebut dievakuasi jika kondisinya membahayakan keselamatan jiwa.
Supian Hadi mengatakan, dirinya bersama jajaranya akan turun meninjau daerah-daerah yang terendam dam terdampak banjir.
“Insya Allah jika ada waktu nanti dirinya akan langsung datang ke lokasi yang banjir tersebut. Informasi yang ada Kapolda Kalteng datang untuk kunjungan ke Kotim. Kita lihat saja nanti, tapi saya usahaka akan memantau kondisi desa yang terkena dampak banjir,’ jelasnya, Kamis (20/2).
Dirinya meminta, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotim agar bisa berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan atau desa untuk mengecek kondisi terkini saat ini.
“Jika memang kondisi air terus naik ke permukaan tanah, diharapkan agar bisa mengevakuasi warga,” ungkap Supian.
Bupati dua periode ini menegaskan, agar warga bisa waspada dan berhati-hati jika beraktivitas disungai. Sebab biasanya jika banjir terjadi air sungai akan mengalami arus deras.
“Saya harapkan orang tua agar memantau anak-anaknya agar jangan sampai melakukan aktivitas di sungai yang airnya masih deras,” terang Supian.
Supian berharap, sebagian wilayah yang rawan banjir agar bisa tetap mewaspadai akan datangmya curah hujan yang tinggi.
“Tetap waspada dan selalu berkordinasi dengan pihak pemerintah bagi desa yang rawan banjir tersebut,” pungkasnya.(so)