Aparat Gabungan : Amankan malam Tahun Baru, ratusan personel gabungan laksanakan apel pengamanan di Polres Barsel, Selasa (31/12/2019).

Amankan Malam Pergantian Tahun, 230 Aparat Gabungan Diterjunkan

Aparat Gabungan : Amankan malam Tahun Baru, ratusan personel gabungan laksanakan apel pengamanan di Polres Barsel, Selasa (31/12/2019).

Beritakalteng.com, BUNTOK – Guna mengamankan situasi malam pergantian tahun 2019 menuju 2020 di Barito Selatan, sedikitnya 230 aparat gabungan Polri, TNI, Satpol PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) diterjunkan, Selasa (31/12/2019).

Sedikitnya 230 aparat gabungan yang terdiri dari 160 personel Polrea Barsel, 20 orang personel Kodim 1012/Buntok, 25 orang anggota Satpol PP Barsel dan 25 orang anggota Dishub setempat diterjunkan untuk mengamankan rumah-rumah ibadah, Stadion Batuah dan melaksanakan patroli Kamtibmas malam pergantian tahun.

Hal ini, disampaikan oleh Kapolres Barsel, AKBP Devy Firmansyah, SIK, kepada awak media seusai pelaksanaan apel gabungan pengamanan malam pergantian tahun, yang digelar di Lapangan Polres Barsel yang lama, di Jalan Tugu, Kota Buntok, Kecamatan Dusun Selatan, Selasa (31/12/2019).

Selain 230 aparat gabungan tersebut, Polres Barsel juga menyiapkan setidaknya 15 orang personel di setiap Polsek se-Barsel, untuk menjaga keamanan di wilayah-wilayah yang jauh dari pusat kota bahkan sampai kedesa-desa.

“Jadi kita ploting, yang jelas di gereja-gereja yang sedang ada kegiatan ibadah, kemudian di Stadion Batuah tempat nanti malam dilaksanakan kegiatan, itu pasti ya. Kemudian sisanya kita arahkan untuk patroli,” terangnya.

Selain personel, lanjut Devy lagi, aparat Polres Barsel juga akan mengerahkan unit kendaraan pengamanan dan anti huru-hara, guna menjaga hal-hal yang tidak diinginkan.

“Itu semua mobil saya akan keluarkan untuk patroli nanti dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” bebernya.

Tidak lupa, orang nomor satu di jajaran Polres Barsel ini, juga mengingatkan agar malam pergantian tahun, hendaknya jangan diisi dengan hal-hal yang bisa menimbulkan kerawanan, seperti menyalakan kembang api, karena rawan menyebabkan kebakaran.

Selain itu, ia juga berharap agar semua masyarakat agar jangan sampai meninggalkan rumah kosong pada malam tahun baru, karena hal tersebut rawan terjadi kejahatan dan peristiwa-peristiwa tidak diinginkan lainnya.

“Bagi masyarakat, ya di rumah saja, jangan kemana-mana. Karena takutnya nanti pada saat keluar rumah, ini akan dimonitor oleh pelaku-pelaku pencurian ini, sehingga mereka dengan leluasa melakukan pencurian pada saat pemilik rumah tidak ada di rumah. Kalaupun ditinggalkan, jangan lupa mengunci pintu, mematikan lampu dan lain-lain yang bisa menimbulkan potensi kerawanan,” ingatkannya.

Sementara itu, khusus bagi anak-anak muda juga, ia menghimbau agar euforia sambut tahun baru, jangan sampai membuat mereka kebablasan, seperti melakukan aksi mabuk-mabukkan dan berkendara ugal-ugalan dan tanpa dilengkapi alat keamanan.

“Untuk anak-anak mudanya, kita imbau tetap santun dalam berkendara dan jangan lupa saat menggunakan kendaraan bermotor, tetap menggunakan helm,” imbaunya. (Sebastian)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *