Beritakalteng.com, SAMPIT- Masih adanya sekolah yang belum memiliki perpusatakaan menuntut Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong setiap sekolah menyediakan perpustakaan.
“Hal ini sangat disayangkan mengingat pentingnya ketersediaan perpustakaan di sekolah guna meningkatkan minat baca pelajar,” ujar Pelaksana Tugas (plt) Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Sutaman, kepada Kalteng Pos, di dalam ruanganya. Senin (30/12).
Untuk itu, Sutaman mengimbau sekolah menyediakan perpustakaan atau paling tidak mempunyai wadah seperti Pojok Baca yang menyediakan buku-buku tentang pendidikan serta ilmu pengetahuan. Sutaman menambahkan, Pojok Baca bukan untuk menyaingi perpustakaan sekolah, justru membantu sekolah menciptakan pelajar gemar membaca.
“Sekolah paling tidak harus memiliki Pojok Baca, kalau tidak memiliki perpustakaan sekolah. Jika tidak bisa menyediakan ruangan yang besar, cukup buat ruangan yang nyaman untuk pelajar membaca. Ketersediaan perpustakaan atau pojok baca itu sangat penting, sebagai wadah pelajar membaca menambah wawasan dan membentuk pelajar gemar membaca,” terangnya.
Sutaman menambahkan, pihaknya pun saat ini terus berbenah membuat ruang baca di Perpusda, agar menjadi ruang yang nyaman untuk pengunjung dan terus memastikan kelengkapan buku. Selain itu, agar mendorong minat baca masyarakat, Perpusda juga menyediakan Perpustakaan Keliling yang sering berkujung ke sekolah yang ada di Kota Sampit dan di luar Kota Sampit.
“Perpustakaan keliling juga tersedia di sekitar Museum Kayu Sampit setiap Jumat sore. Biasanya banyak masyarakat dari anak kecil hingga dewasa yang berkunjung untuk membaca,” pungkasnya. (*)