BeritaKalteng.com, Palangka Raya- selama bulan september 2018, Indeks Harga Konsumen (IHK) khsusunya Kota Palangka Raya mengalami Inflasi sebesar 0,02 persen atau mengalami kenaikan indeks harga dari 130,16 dibulan Agustus 2018 menjadi 130,19 dibulan september 2018.
Berdasarkan data yang disampaikan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalteng. Terjadi Inflasi di Kota Palangka Raya didominasi oleh kenaikan indeks harga non makanan seperti pada kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga (0,56 persen) serta kesehatan (0,18 persen).
Kepala BPS Kalteng Hanif Yahya didampingi Kabit Stat. Distribusi, Bambang Supriono menyampaikan, laju inflasi tahun kalender sebesar 2,36 persen, hal ini dipengaruhi adanya lonjakan kenaikan indeks kelompok bahan makanan sebesar 3,84 persen, serta pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 2,70 persen.
“untuk infalsi tahun ke tahun sebesar 2,69 persen, merupakan dampak dari kenaikan indeks harga kelompok kesehatan sebesar 4,27 persen dan bahan makanan sebesar 3,97 persen.” jelas Hanif Yahya, senin (01/10) di Palangka Raya.
Andil komoditas utama terjadinya inflasi di Kota Palangka Raya diantaranya Ikan Patin sebesar 0,05 persen, ikan nila 0,04 persen, baung 0,04 persen, beras 0,3 persen dan seng 0,03 persen.
Sementara untuk Sampit, selama bulan september 2018 mengalami deflasi sebesar 0,10 persen atau mengalami penurunan indeks harga dari 137,19 persen dibulan agustus 2018 menjadi 137,05 dibulan september 2018.
Terjadi Deflasi dipengaruhi merosotnya indeks harga kelompok bahan makanan sebesar 1,06 persen serta pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,12 persen. Laju infalsi tahun kalender sebesar 4,48 persen dan inflasi tahun ke tahun 5,57 persen.
“Andil Komoditas Utama terhadap Deflasi dibulan diantatanya rokok kretek filter sebesar 0,06 persen, kacang panjang 0,04 persen, teh manis 0,04 persen, beras 0,03 persen dan semen 0,03 persen.” jelasnya menambahkan.
Meski demikian, berdasarkan dua kota acuan, Provinsi Kalimantan Tengah mengalami deflasi sebesar 0,02 persen yang diikuti oleh laju inflasi tahun kalender sebesar 3,12 persen dan inflasi tahun ke tahun sebesar 3,72 persen.(Aa)