PALANGKARAYA – Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Sri Widanarni mengapresiasi terhadap kontribusi positif PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalselteng dalam pembangunan Kalimantan Tengah.
“Peningkatan Rasio Desa Berlistrik (RD) menjadi 74,35 persen dan Rasio Elektrifikasi (RE) mencapai 94,81 persen hingga November 2023 adalah pencapaian positif. Dengan target mencapai 100 persen teraliri listrik di seluruh Kalimantan Tengah,” kata dia, Kamis (21/12/2023).
Menurut dia, Pembangunan Pembangkit Listrik dan Jaringannya sudah cukup baik, terlihat dari kondisi kelistrikan Kalimantan Tengah yang telah interkoneksi dengan Sistem Kalsel-Kalteng-Kaltim.
Dengan daya mampu pasok sebesar 1.846 MW (arti: Mega-Watt), Beban Puncak 1.391 MW (arti: Mega-Watt), sehingga surplus daya mampu 455 MW (arti: Mega-Watt.red).
Progres pembangunan kelistrikan yang menggembirakan di Kalimantan Tengah dapat menjadi daya tarik bagi para investor.
Dengan infrastruktur kelistrikan yang memadai, diharapkan akan memberikan peluang bisnis yang menarik dan mendukung pertumbuhan ekonomi.
“Tentu, upaya Kalimantan Tengah dalam melaksanakan berbagai program pembangunan, termasuk infrastruktur, Program Strategis Nasional Food Estate, dan program Shrimp Estate, mencerminkan komitmen untuk memajukan sektor ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” bebernya menambahkan.
Dengan adanya langkah-langkah seperti hilirisasi industri silika, pengembangan layanan pendidikan, peningkatan fasilitas kesehatan seperti pembangunan RSUD Hanau, dan rencana pendirian perguruan tinggi vokasi berbasis keunggulan daerah.
Ia juga menambahkan penyediaan energi listrik yang berkecukupan, berkualitas, harga yang terjangkau, dan berkelanjutan sudah seharusnya menjadi tanggung jawab besar yang mesti kita wujudkan bersama.
Oleh karena itu, melalui forum investor ini, ada ruang komunikasi dan dialog positif antara seluruh stakeholders, dalam menghadirkan solusi atas kendala-kendala di lapangan selama ini, untuk mendukung percepatan pembangunan kelistrikan di Kalimantan Tengah
“Saya berharap kesempatan ini dapat terjalin kerja sama antara investor dengan pihak PT. PLN (Persero) dalam mengelola sumber daya alam di Kalimantan Tengah, serta dengan mengintegrasikan energi terbarukan,” pungkasnya.(Ngel)