Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA- Dalam rangka meningkatkan sistem keamanan di lingkungan Universitas Palangka Raya (UPR), maka kedepan pihak UPR, akan memberlakukan berbagai pembenahan pada sistem keamanan di lingkungan kampus.
Hal tersebut disampaikan oleh Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi, saat dijumpai disela-sela kesibukannya, menahkodai kampus kebanggaan masyarakat Kalteng ini, Jumat (04/10).
Lebih lanjut, pentingnya menjaga keamanan di lingkungan kampus UPR, mengingat luasnya area kampus, dan terbukanya akses jalan lalu lalang kendaraan bermotor, yang melintasi kawasan kampus ini.
Selain itu, Ia juga berharap dalam menjaga keamanan kampus UPR ini, sudah seharusnya ini menjadi tanggungjawab seluruh civitas akademika UPR. Karena, hal itu mengingat adanya keterbatasan tenaga keamanan (satpam kampus, red).
“Maka, sayapun menghimbau agar masing-masing Fakultas hingga pada level jurusan dan program studi, dapat sama-sama menjaga keamanan lingkungan kampus UPR ini,” ungkapnya.
Selain itu, Ia juga meminta agar adanya kesadaran hukum, dari semua pihak. Agar, sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan, terutama di sekitar kampus.
“Upaya lainnya, mengingat luasnya kampus UPR ini, memang kedepan, rencananya ada usulan untuk penambahan tenaga keamanan. Namun, itu juga akan kita lihat, dengan ketersedian anggaran kita kedepan,” Imbuhnya.
Sebab, untuk penambahan tenaga keamanan, tentunya akan berdampak pada penyediaan anggaran untuk penggajian tenaga satpam. Itulah yang akan dilakukan oleh pihak UPR, dalam hal peningkatan sistem keamanan lingkungan kampus UPR.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun melalui Kepala Sub Bagian Rumah Tangga UPR, Suwandy mengatakan, luas kampus UPR, khususnya yang ada di sekitar jalan Yos Sudarso Kota Palangka Raya, yang mencapai hingga 367,2355 Ha.
“Memang, kedepan kami ada rencana untuk mengusulkan penambahan tenaga keamanan. Hal itu, mengingat luasnya kampus UPR ini. Maka, sudah seharusnya lah ada penambahan tenaga keamanan,” kata Suwandy.
Adapun jumlah tenaga keamanan di lingkungan kampus UPR, saat ini baru ada sekitar 50 orang. Dan, kedepannya usulan penambahan tenaga keamanan, yang akan ditempatkan di sejumlah titik-titik yang dianggap sangat perlu untuk penambahan tenaga keamanan.
Sehingga, dengan bertambahnya tenaga keamanan, maka diharapkan dapat mengoptimalkan pengawasan dan pengamanan di lingkungan kampus UPR ini.
“Selain itu, kami juga akan mengusulkan pemberlakuan jam malam, yangmana nantinya ada sejumlah titik, diantaranya jalan dari perempatan UPR menuju ke bukit keminting, sekira pukul 23.00 Wib akan ditutup. Karena, kita rencananya akan memasang portal, di jalan menuju kampus UPR,” ujarnya.
Suwandy juga menambahkan, selain itu pada pertemuan rapat, pihaknya seringkali menghimbau agar barang-barang elektronik milik jurusan program studi dan fakultas, seperti laptop dan barang-barang berharga lainnya.
Yang sekiranya menjadi target sasaran pencuri, agar selalu dibawa pulang. Ini sebagai salah satu saran, sekaligus upaya antisipasi dari tindak pencurian.
“pastinya, upaya peningkatan sistem keamanan, tetap kita galakan, termasuk pula dengan pemasangan cctv disejumlah titik, yang dianggap perlu, untuk peningkatan pengawasan keamanan,” pungkasnya.(YS)