BeritaKalteng.Com Bersama Membangun Kalimantan Tengah
Palangka Raya, Beritakalteng com –
Proses regenerasi kepemimpinan dalam tubuh Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kalimantan Tengah resmi bergulir. Arjoni ditetapkan sebagai Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Kalteng. Ia terpilih secara aklamasi, mengantongi dukungan bulat dari seluruh peserta. Dalam Konferensi Wilayah (Konferwil) ke-IX yang digelar di Aula Jayang
Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran, yang hadir sekaligus membuka acara, menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya forum tersebut. Ia menilai GP Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) merupakan mitra strategis pemerintah dalam merawat keutuhan bangsa dan mempererat harmoni sosial.
“GP Ansor dan Banser adalah benteng pemuda dalam menjaga NKRI dan nilai-nilai kebangsaan. Kami mendorong agar dalam pemilihan kepemimpinan, tetap mengedepankan musyawarah dan kebersamaan,” ujar Gubernur Kalteng Agustiar Sabran dalam sambutannya.
Ia juga mengimbau agar GP Ansor aktif mengambil peran dalam pembangunan daerah, serta menjadi perekat antar kelompok masyarakat di tengah keragaman Kalimantan Tengah. Jumat (30/5/2025) malam.
Arjoni terpilih sebagai Ketua GP Ansor Kalteng lewat aklamasi dalam Konferwil di Palangka Raya
Sementara itu, Sekjen PP GP Ansor, H. Ahmad Rifqi Al Mubarok menegaskan bahwa Konferwil merupakan momentum penting untuk mengokohkan proses kaderisasi dan konsolidasi organisasi.
“GP Ansor tidak hanya butuh figur pemimpin, tetapi juga konsistensi dalam menanamkan nilai-nilai ideologis, spiritual, dan kebangsaan kepada generasi muda,” ucap Rifqi.
Ketua PWNU Kalteng, H. Wahyudi F. Dirun, turut menyampaikan harapan agar para kader GP Ansor yang hari ini tampil di garda depan, kelak menjadi pemimpin NU di masa mendatang.
Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Ketua demisioner GP Ansor Kalteng, H. Elly Saputra, kepada seluruh kader dan pemerintah daerah yang telah mendukung pergerakan organisasi selama masa kepemimpinannya.
“Saya berharap, kepemimpinan berikutnya bisa membawa GP Ansor ke level yang lebih solid dan progresif. Kesatuan komando dan musyawarah menjadi kunci dalam menjaga kekompakan,” ujarnya.
Pemilihan Arjoni yang berlangsung tanpa pemungutan suara menjadi simbol kuatnya kepercayaan kader terhadap dirinya. Dalam pidato perdananya, Arjoni menekankan bahwa jabatan ini bukan semata-mata prestise, melainkan amanah besar untuk terus mengabdi.
“Tugas utama kita adalah memperkuat kaderisasi, menjaga marwah Ahlussunnah wal Jamaah, dan hadir aktif dalam menyelesaikan persoalan umat. Mari buktikan kerja nyata, bukan hanya wacana,” tegas Arjoni.
Dikenal sebagai sosok pemuda Nahdliyin yang aktif di berbagai kegiatan sosial-keagamaan, Arjoni menyuarakan komitmen untuk menjadikan GP Ansor sebagai kekuatan pemuda moderat yang siap menjawab tantangan zaman.
Selain memilih ketua, Konferwil juga membahas arah strategis organisasi untuk lima tahun ke depan. Agenda yang diangkat mencakup penguatan ekonomi kader, pendidikan kebangsaan, dan kemitraan dengan pemangku kebijakan di daerah.
Hadir pula perwakilan organisasi kepemudaan, tokoh NU, dan instansi pemerintah yang memberikan dukungan moril terhadap kepengurusan baru.
“Dengan kepemimpinan baru di tangan Arjoni, GP Ansor Kalteng diharapkan semakin kokoh dalam membangun gerakan kepemudaan yang berpijak pada nilai religius, nasionalis, dan berorientasi pada kemajuan,”tutup Arjoni. (Wid)