PALANGKA RAYA, Beritakalteng.com – Ketua DAD Kalteng, Agustiar Sabran, menghadiri Musyawarah Wilayah II Ormas Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR) Kalteng di Palangka Raya untuk mendukung dan memantau perkembangan organisasi tersebut. Kegiatan ini berlangsung di Balai Pelatihan Guru Palangka Raya.
Setelah wawancarai, Agustiar Sabran menekankan tiga hal penting pelestarian adat Dayak, peningkatan infrastruktur desa, dan pelatihan keterampilan yang merata di kota dan desa.
Dia menekankan perlunya menjaga adat Dayak agar tidak punah oleh perkembangan zaman dan berharap Muswil II TBBR Kalteng menghasilkan pemimpin yang dapat memperkuat martabat masyarakat Dayak.
“Sekali lagi, itu bahwa saya menekankan pentingnya pelestarian adat istiadat di tengah modernisasi dan berharap musyawarah ini dapat melahirkan pemimpin yang memperjuangkan harkat dan martabat masyarakat Dayak,” kata Agustiar. Kamis (19/9/2024)
Dia juga menuturkan bahwa pemimpin TBBR harus bertanggung jawab memajukan organisasi dan berkontribusi positif terhadap pembangunan daerah.
“Menurutnya Pemimpin TBBR harus berani memajukan organisasi dan memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat, terutama di Kalteng,”ucapnya.
Selain itu, Bacalonnya Gubernur Kalteng mendorong pemerintah untuk fokus pada pembangunan infrastruktur pedesaan, karena ini berdampak langsung pada peningkatan perekonomian masyarakat.
“Ya memang saat ini, pembangunan infrastruktur masih terpusat di perkotaan, sehingga perlu ada perhatian lebih untuk wilayah pedesaan,”tuturnya.
“Sebagaimana kita ketahui, Infrastruktur yang baik adalah kunci kemajuan; dengan infrastruktur desa yang baik, aktivitas usaha akan lebih lancar dan perekonomian akan berkembang,”tuturnya dia lagi.
Dia juga menjelaskan bahwa infrastruktur, dia menyoroti pentingnya pelatihan keterampilan kerja, yang sering hanya diadakan di kota besar, dan berharap pelatihan serupa juga dapat diadakan di desa.
“Saya menyampaikan berharap pelatihan di desa memberi masyarakat kesempatan yang sama untuk meningkatkan keterampilan, memudahkan mereka membuka usaha atau mencari kerja,”imbuhnya.
Adapun Di tahun politik ini, Agustiar Sabran mengajak masyarakat Kalteng untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan.
“Karena adanya perbedaan pilihan politik tidak boleh memecah belah masyarakat dan menjaga persatuan serta kesatuan harus menjadi prioritas utama,”tutupnya.(Ngel)