KUNKER : Ketua Komisi IV DPRD Kotim Muhammad Kurniawan Anwar beserta anggota Komisi IV lainnya saat kunjungan kerja ke PDAM Tirta Mentaya Sampit, Selasa (3/8/2021).

Wakil Rakyat Kotim Kunker ke PDAM Tirta Mentaya

BERITAKALTENG.com – SAMPIT – Ketua Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur, Muhammad Kurniawan Anwar beserta sejumlah anggotanya seperti Ir Perdamean Gultom, Bima Santoso, dan H Bunyamin melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Tirta Mentaya Sampit. Hal ini bertujuan untuk mengevaluasi kegiatan-kegiatan PDAM yang telah dilaksanakan di tahun 2021.

Ketua Komisi IV DPRD Kotim, Muhammad Kurniawan Anwar mengatakan, pihaknya melihat masih ada beberapa jaringan yang belum terkoneksi. Karena itu butuh investasi yang besar. Oleh sebab itu, sebagai mitra dan rekan kerja, sehingga perlu memberikan masukan, supaya PDAM tidak merasa hanya bekerja sendiri.

“Kami akan bersama-sama mengurai benang yang kusut selama ini, dan bagaiman saran yang baik ke PDAM akan kita sampaikan. Tetapi apabila ada yang masih kurang akan selalu mengingatkan, dan kami akan selalu akan terbuka termasuk informasi terhadap masyarakat,” kata Kurniawan.

Da mengatakan, kunjungan kerja tersebut juga merupakan silaturahmi antara Komisi IV dan PDAM agar terjalin kerja sama yang baik, sehingga ke depannya dapat seiring pendapat dan dapat berdiskusi terhadap apa yang menjadi kendala, sehingga dapat dibahas bersama.

“Terkait keluhan masyarakat yang disampaikan ke Komisi IV sudah kita sampaikan ke pihak PDAM, baik itu air yang masih keruh ataupun yang lainnya, dan pihak PDAM akan segera melakukan perbaikan, sehingga ke depannya suplai air dapat bersih semua,” ucap Kurniawan.

Politikus Partai Amanat Nasional ini juga meminta agar pihak PDAM segera melakukan sambungan baru terhadap masyarakat. Karena menurut informasi yang didapat selama ini, banyak daftar tunggu warga yang ingin melakukan sambungan PDAM Tirta Mentaya Sampit.

“Kami minta pihak PDAM segera melakukan sambungan baru terhadap masyarakat yang ingin memasang saluran PDAM. Kami mendapat informasi banyak sekali daftar tunggu warga. Tetapi hingga saat ini belum terpasang juga dan kami harap ini menjadi bahan masukan bagi PDAM,” tutupnya. (arl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: