BERITAKALTENG.com – SAMPIT – Selama bulan Ramadan tahun 2021, pemerintah meliburkan aktifitas belajar dan mengajar sekolah. Terkait itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur, Suparmadi mengimbau para peserta didik tidak melibatkan dalam aktivitas berbahaya, seperti balap liar.
“Saya minta pelajar jagan sampai melakukan balap liar, jika ditemukan dan dirazia kepolisian, maka akan ada tindakan tegas nantinya,” pintanya, Selasa (26/4/2021).
Jika nantinya mendapatkan informasi adanya pelajar yang terlibat balap liar. Maka pihaknya akan memanggil satuan pendidikan tempat anak tersebut bersekolah. Hingga memberikan sanksi kepada pelajar tersebut.
“Lebih baik manfaatkan libur sekolah untuk melakukan hal positif, seperti membantu orangtua atau memperdalam ilmu pelajaran,” kata Suparmadi.
Dirinya menegaskan bahwa tidak ada keuntungan yang didapat dari aksi balap liar. Yang ada hanya kerugian. Sebab, resikonya masa depan mereka, hingga bertaruh nyawa.
“Yang dikhawatirkan terjadinya kecelakaan, yang membuat korbannya cacat atau hal lainnya. Sehingga berpengaruh terhadap masa depan,” kata Suparmadi. (arl/aga)