BeritaKalteng.Com Bersama Membangun Kalimantan Tengah
Beritakalteng.com, BUNTOK – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC-19) Kabupaten Barito Selatan, kembali merilis adanya satu orang pasien meninggal dunia dan penambahan sebanyak 12 orang terkonfirmasi positif terinfeksi penyakit yang disebabkan oleh Sars Cov 2 tersebut, Sabtu (18/7/2020).
Berita duka itu, disampaikan oleh juru bicara GTPPC-19 Barsel, dr. Djulita Kurniadia Palar, kepada awak media melalui pesan Whatsapp, Sabtu (18/7/2020).
Dalam keterangannya, pria yang menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Barsel tersebut, menerangkan bahwa pasien yang meninggal dunia itu, adalah berjenis kelamin laki-laki dan berasal dari Kecamatan Dusun Selatan.
Dijelaskan Djul, pasien yang meninggal dunia tersebut, selama dirawat di RSUD Jaraga Sasameh (RSJS) Buntok, memang dikonfirmasi selain terinfeksi Covid-19, ia juga mengidap banyak penyakit penyerta.
“Iya, pasien dari Dusel, laki-laki dengan banyak penyakit penyerta,” terang Djul.
Untuk jenazah korban sendiri, sambung Djul, sudah dikuburkan di Buntok, sesuai dengan protokol pemakaman jenazah Covid-19 yang berlaku.
Sementara itu, terkait data penambahan jumlah pasien Covid-19 Barsel, dibeberkan oleh Djul, itu merupakan hasil penelusuran (tracking kontak).
Berdasarkan hasil tracking kontak tersebut, didapatlah sebanyak 12 orang yang memiliki riwayat kontak erat dengan para penderita sebelumnya, merupakan adalah orang-orang yang memiliki riwayat perjalanan ke daerah berstatus zona merah.
“Info up date hari ini, Sabtu Tgl.18 Juli 2020. Barsel ketambahan 12 pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Pasien-pasien ini dari hasil tracing memiliki riwayat kontak dengan pasien yang sudah positif sebelumnya dan memiliki riwayat perjalanan di daerah zona merah. Demikian disampaikan, terima kasih,” tulisnya.
Sementara itu, berdasarkan sata yang dirilis oleh GTPPC-19 Provinsi Kalimantan Tengah, secara kumulatif pasien Covid-19 di Barsel saat ini tercatat berjumlah 48 orang, dengan rincian 22 dalam perawatan, 24 orang sembuh dan dua orang meninggal dunia.(Sebastian)