FOTO : Aktivitas pengelolaan paket di Kantor Pos Wilayah Palangka Raya, Jumat (15/5/2020).

Aktivitas Pengiriman Ke Luar Daerah Alami Penurunan Hingga 50 Persen

FOTO : Aktivitas pengelolaan paket di Kantor Pos Wilayah Palangka Raya, Jumat (15/5/2020).

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA – Selama pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) mewabah di Bumi Tambun Bungai ini, serta menjelang hari raya Idul Fitri 1441 HH tahun 2020 ini, aktivitas kirim mengirim paket melalui Kantor Pos, Jalan Imam Bonjol, Kota Palangka Raya mengalami penurunan, jika dibandingkan tahun sebelumnya atau year to year (yoy). Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Kepala PT. Pos Indonesia wilayah Palangka Raya, Andyan Pradipto, saat dibincangi BeritaKalteng.com, Jumat (15/5/2020) siang.

Andyan menyampaikan, ketika menjelang lebaran ini biasanya dalam masa ‘peak session’ atau masa sesi ramai-ramainya, ada peningkatan. Namun, berbeda dengan masa-masa peak season sesion tahun sebelumnya terjadi penurunan.

“Ini memang dikarenakan oleh kondisinya saat ini memang tidak normal, kondisi COVID-19 ini juga berpengaruh pada aktivitas kirim mengirim masyarakat menjadi menurun. Mungkin, karena banyaknya warga yang terdampak secara ekonomi juga, sehingga aktivitas pengiriman nya menjadi menurun,” Terangnya.

Dikatakan Andyan, karena adanya dampak ekonomi yang dihadapi oleh masyarakat, sangat berpengaruh pada aktivitas pengiriman masyarakat Kota Palangka Raya menjadi menurun.

“Penurunan aktivitas pengiriman dari masyarakat ke luar daerah Kota Palangka Raya, pada masa menjelang lebaran tahun 2020 ini, mengalami penurunan hingga 50 persen, jika dibandingkan dengan masa menjelang lebaran tahun 2019 lalu,” Katanya.

Namun sebaliknya, Lanjut Andyan menerangkan, untuk kiriman paket dari luar daerah Kota Palangka Raya, justru cenderung mengalami peningkatan, jika dibandingkan tahun sebelumnya.

“Ini mungkin dikarenakan, masyarakat Kota Palangka Raya, dengan adanya anjuran pemerintah untuk tetap berada di rumah, sehingga banyak yang berbelanja secara online, yang menyebabkan meningkatnya kiriman dari luar Kota Palangka Raya,” Ucapnya kembali menjelaskan.

Sambung Andyan mengatakan, saat ini mengingat bandara Tjilik Riwut untuk sementara waktu ditutup, maka aktivitas kirim mengirim, baik itu dari luar maupun dari dalam Kota Palangka Raya, khususnya tujuan luar pulau, semuanya dilakukan melalui Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

“Untuk saat ini waktu kirim mengirim masih terbilang normal, namun karena mengingat semuanya harus melalui Banjarmasin, maka memang memerlukan sedikit waktu agak panjang, karena harus antri di Banjarmasin,” Jelasnya menambahkan.

Kembali Andyan menuturkan, meski kondisi ditengah pandemi COVID-19 ini juga mewabah di Kota Palangka Raya, untuk saat ini aktivitas kirim mengirim juga masih berjalan normal, begitu pula pengantar juga tetap normal.

Kendati demikian, dalam masa pandemi COVID-19, pihaknya terus berusaha berupaya maksimal melayani masyarakat, terutama dalam hal kirim mengirim.

Barang yang dikirimkan dari dalam maupun dari luar Kota Palangka Raya, terlebih dahulu harus transit di Banjarmasin. Dan saat ada di Banjarmasin, terutama untuk paket kiriman dari luar Kota Palangka Raya, terlebih dulu dilakukan proses sterilisasi, dengan penyemprotan disinfektan.

Sehingga, barang yang diterima memang benar-benar dipastikan sudah sterili dan aman bagi masyarakat, ketika nanti menerima.

“Kita tetap berupaya untuk optimal, jadi untuk pengiriman melalui udara, ya kita juga harus menyesuaikan dengan kondisi di Banjarmasin. Untuk saat ini, aktivitas kirim mengirim masih terbilang normal, demikian kondisinya saat untuk saat ini,” Tutup Kepala PT. Pos Indonesia wilayah Palangka Raya.(YS/a2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: