ICDN Siap Berkontribusi Dalam Peningkatan Sumber Daya Masyarakat Dayak

Foto : Berkumpulnya para Cendikiawan Dayak pada kegiatan Silaturahmi Nasional Dalam Rangka HUT ICDN ke-1 di Betang Duhup Hadupup Palangka Raya, tadi malam. 

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA- Ikatan Cendikiawan Dayak Nasional (ICDN) memiliki peranan penting dalam rangka meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) khsusnya masyarakat Dayak lebih unggul dan memiliki daya saing, terlebih lagi dijaman milenial seperti sekarang ini.

Tidak hanya itu saja, ICDN juga terus berupaya memberikan kesiapan kepada orang-orang dayak bagaimana dapat mengisi dan berkontribusi terhadap pembangunan melalui segala bidang dengan menempati jabatan-jabatan strategies kedepanya.

Seperti yang disampaikan Ketua Umum ICDN, Dr. Ir. Willy Micel Yoseph, MM bahwa pihaknya akan terus berupaya mendorong pemangku kepentingan baik itu Pemerintah, Instansi, atau Swasta dapat mewujudkan pendidikan yang berkwalitas, dilengkapi dengan infrastruktur yang bagus.

“ICDN merupakan suatu wadah tempat berkifrah dan berkontribusi dalam membangun bangsa, negara serta mensejahterakan masyarakat lokal” kata Willy disela-disela kegiatan HUT ICDN Ke-1 di Sekretariat DPN ICDN Betang Duhup Haduhup Jl. Pangrango Kota Palangka Raya, Minggu (19/1).

Meski diusia terbilang cukup muda, tapatnya tanggal 19 Januari 2019 kemarin dideklarasikan. ICDN saat ini sudah ada di 5 Provinsi di Kalimantan termasuk DKI Jakarta. Bahkan kedepanya ujar Willy menambahkan, organasisai ICDN yang merupakan rumah berkumpulnya para cendikia dayak ini terus mempersiapkan sumber daya masyarakat dayak yang unggul.

Pihaknya juga akan terus mendorong para pengambil keputusan baik Presiden, Menteri, Gubernur, Bupati, Walikota, DPR/DPRD agar kedepanya anggaran,  aturan dan pengawasan pendidikan kedepanya betul-betul menjadi bagian yang tidak lepas dari tugas ICDN itu sendiri.

“Kedepan diharapkan ICDN dapat berkifrah dan berkontribusi untuk membangun negara dan mensejahterakan masyarakat dayak. tidak sekarang tapi untuk akan datang, karena mewujudkan hal tersebut perlu investasi dan perlu cukup waktu” beber mantan Bupati Murung Raya ini.

Kesiapan Pemindahan Ibukota Negara ke Kalimantan Timur juga tak lepas dari pembahasan para  tokoh dayak yang tergabung dalam ICDN untuk turut berkontribusi dalam hal mempersiapkan pemberdayaan masyarakat-masyarakat lokal terkhususnya di daerah Ibukota Negara.

Bahkan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR-RI) Komisi VII ini dengan tegas menyampaikan, ICDN siap membantu baik dalam hal memberikan pengajaran atau menjelaskan beberapa aturan-aturan, dan budaya-budaya yang ada kepada masyarakat lokal.

Dirinya menginformasikan, tahun ini ICDN akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakenas) yang rencananya akan dilaksanakan di DKI Jakarta dengan mengundang seluruh anggota MPR/DPR, dengan menghadirkan sejumlah pembicara-pembicara nasional.

“Rakenas ini nanti membahas bagaimana mempersiapkan sumber daya masyarakat dayak dalam menghadapi pemindahan ibukota. Kami juga akan melihat isu-isu tentang Pemilukada 2020. Saat ini kami pemetakan Pemilukada di 270 Daerah, dimana kantong-kantong dan orang-orang dayak ikut terlibat untuk menjadi salah satu kandidatnya sehingga nanti ICDN akan memberikan dukungan” tutupnya.(aa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *