Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA- Menjelang peringatan Dies Natalis Universitas Palangka Raya (UPR) ke 56 Tahun, maka UPR dalam waktu dekat ini akan menggelar serangkaian kegiatan, yang sangat beragam dengan mengedepankan adanya kesatuan antar civitas akademika.
“Pelaksanaan Dies Natalis di tahun 2019 ini akan diisi dengan berbagai kegiatan dan perlombaan yang menarik, diantaranya Senam Tabelo, Kejuaraan Golf, Lomba Nyanyi Mars UPR, Lomba Kebersihan UPR, Lomba Memasak (unsur pimpinan), Pemilihan Dosen dan Tenaga Administrasi Berprestasi, Lomba Hiburan lainnya, Seminar dan Dialog Publik/Kuliah Umum,” terang Bhayu Rhama ST MBA PhD selaku Ketua Panitia Dies Natalis UPR Ke 56 Tahun, Selasa (06/11).
Dalam konfrensi pers, yang dilaksanakan di ruang rapat rektorat UPR, lanjut Bhayu menyampaikan, yang membedakan kegiatan Dies Natalis UPR Ke 56 Tahun, salah satunya adalah dalam semua pelaksanaan perlombaan maupun kegiatan, turut melibatkan perwakilan mahasiswa, baik itu sebagai pelaksana kegiatan, maupun peserta kegiatan.
Sedangkan tema yang diusung, pada Dies Natalis UPR Ke 56 Tahun, yakni ‘Membangun dan memperkokoh kebersamaan Civitas Akademika Menuju UPR Jaya Raya’.
“Rangkaian kegiatan, akan dilaksanakan mulai dengan pada hari Jumat tanggal 08 sampai dengan hari Minggu tanggal 10 Nopember 2019 bertempat di halaman rektorat UPR, dan puncak kegiatannya dilaksanakan dengan Upacara Bendera, yangmana bertindak sebagai inspektur upacara, Ketua Dewan Pertimbangan UPR, yang juga sekarang menjabat sebagai Gubernur Kalteng bapak H Sugianto Sabran,” ungkap Bhayu Rhama ST MBA PhD.
Sementara itu, masih ditempat yang sama, Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi mengutarakan, dipastikan kegiatan Dies Natalis UPR ke 56 Tahun, akan digelar secara hikmad, tentunya akan memacu semangat civitas akademika guna menuju UPR Jaya Raya.
Lanjut Dr Andrie Elia SE MSi, pada kegiatan puncak, yang diisi dengan kegiatan Upacara Bendera. Sebagai inspektur upacaranya, adalah Gubernur Kalteng bapak H Sugianto Sabran.
Adapun ditunjuknya bapak H Sugianto Sabran sebagai Ketua Dewan Pertimbangan UPR, itu sudah sesuai dengan Permendikbud No 139 Tahun 2014 tentang pedoman Statuta Organisasi Perguruan Tinggi dari ketentuan pasal 31.
Permendikti RI No 42 Tahun 2017 tentang Statuta UPR bahwa Dewan Pertimbangan/Penyantun UPR, sebagai salah satu organ UPR perlu dibentuk dan ditetapkan, agar dapat menjalankan fungsi memberi pertimbangan non akademik dan membantu pengembangan UPR.
Selain itu, adanya penetapan Surat Keputusan Rektor No 543/UN24/KP/2018. Yangmana, komposisi Dewan Pertimbangan UPR tersebut, yakni Ketua bapak Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, diikuti kepala daerah Bupati/Walikota Se Kalteng, dan perwakilan berbagai elemen masyarakat, seperti bapak H Abdul Rasyid selaku perwakilan pengusaha, bapak Agustiar Sabran dari Tokoh Masyarakat Kalteng, bapak Napa J Awat dari pakar pendidikan, bapak Kaspinoor dari Alumni, dan bapak Ahim S Rusan dari Purna Bakti UPR.
“Yang pasti, target peserta Upacara Bendera, sekaligus peringatan puncak Dies Natalis UPR, akan diikuti sekitar 17.000 orang civitas akademika UPR, yang terdiri atas mahasiswa, dosen dan tenaga administrasi yang ada di lingkup UPR,” Jelas Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi.
Turut menambahkan, Staf Ahli Rektor UPR Bidang Hukum, Dr Agus Mulyawan SH MH menuturkan, pada puncak acara nanti, juga akan diadakan penandatanganan (MoU), antara pemerintah daerah (pemprov) dengan UPR.(YS).