Anggota DPRD Bartim H Markati mengatakan, kunjungan ke BLK Samarinda tersebut sebagai alternative dan menjadi masukan pemerintah daerah

Cari Solusi Siapkan Tenaga Lokal Profesional

Anggota DPRD Bartim H Markati mengatakan, kunjungan ke BLK Samarinda tersebut sebagai alternative dan menjadi masukan pemerintah daerah.

Beritakalteng.com,TAMIANG LAYANG – Kalangan DPRD Kabupaten Barito Timur (Bartim) melakukan kunjungan kerja ke Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim). Untuk menjalin komunikasi dengan balai latihan kerja (BLK) setempat, dalam rangka menyiapkan Dan memfasilitasi daerah untuk mencetak tenaga kerja profesional.

Anggota DPRD Bartim H Markati mengatakan, kunjungan ke BLK Samarinda tersebut sebagai alternative dan menjadi masukan pemerintah daerah nanti, untuk mengatasi masalah lapangan kerja di Bartim. Pasalnya hingga saat ini kebanyakan lulusan hanya mengandalkan tenaga kontrak, yang sudah tentu tidak keseluruhan bisa terakomodir.

“Hal ini juga terkait dengan wacana pengurangan tenaga kontrak, maka dengan adanya komunikasi BLK tersebut menjadi jalan keluar terbaik,” ucap Markati kepada awak media.

Dijelaskannya, BLK di Samarinda siap menampung putra putri Bartim, untuk diberikan bekal pengetahuan sesuai bidang. Ada sebelas item yang tersedia tidak hanya menjahit, diantaranya pelatihan otomotif roda dua, empat, pelatihan alat berat serta tenaga profesional lain yang dibutuhkan dan dicari saat ini.

“Menariknya tidak ada batasan umur, asal ada kemauan BLK di Samarinda siap berbagi dan mencetak tenaga kerja sesuai kebutuhan daerah,” terangnya.

Politikus asal PPP tersebut menerangkan, hasil dari kunker tersebut akan disampaikan untuk bisa ditindaklanjuti pemerintah daerah, melakukan kerjasama melalui MoU. Sebab hal tersebut juga yang telah dilakukan kabupaten lain, untuk mengatasi pengangguran di daerah masing-masing.

“Pemerintan daerah juga tidak perlu untuk membayar, hanya memfasilitasi transport dan makan para tenaga yang akan dikirim,” jelasnya.

Ia mengharapkan, adanya peluang atau pintu yang sudah terbuka tersebut bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh pemerintah daerah. Untuk mengirim para putra daerah Kabupaten Bartim yang ingin mendapatkan bekal ketrampilan dalam bidang yang ingin ditekuni.

“Dewan berharap generasi muda lulusan Bartim tidak lagi hanya menjadi penonton dan buruh. Dengan adanya skil atau ketrampilan yang dimiliki nantinya,” pungkasnya. (ags)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: