Beritakalteng, PALANGKA RAYA – Pasangan Calon (Paslon) Walikota Palangka Raya, nomor urut 4 (empat) Aries M Narang dan Habib Fawzi Zain Bachsin (Aries-Fawzi) , menemui ratusan warga Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya.
Kedatangan Aries M Narang kali ini, tidak didampingi oleh calon Wakil Walikotanya, Habib Fawzi Zain Bachsin yang kebetulan, saat itu juga sedang ada kegiatan ditempat lainnya, pertemuan ini berlangsung di rumah aspirasi Aries-Fawzi, Jl Ahmad Yani depan rumah sakit Bhayangkara, Kota Palangka Raya, Sabtu (03/03) pukul 16.30 Wib.
Pada kesempatan tersebut, Aries M Narang menyampaikan, apresiasi dan ucapan terima kasih kepada warga yang telah memberikan dukungan, doa dan restu kepada dirinya untuk maju, dalam Pilkada Walikota (Pemiluwakot) 2018.
“Berdasarkan penyampaian aspirasi masyarakat, bahwa selama 10 (sepuluh) tahun, dibawah kepemimpinan Walikota sebelumnya, tidak ada perbaikan dan pembenahan infrastruktur. Buktinya, masih banyak ruas jalan yang berlubang dan saluran drainase yang buntu,” kata Aries M Narang, Sabtuok (03/03) sore kemarin.
Calon Walikota nomor urut 4 (empat) ini menyebutkan, buntunya drainase tersebut, mengakibatkan banjir di sejumlah titik ruas jalan, seperti Jl Antang Kalang, Jl Temanggung Tilung, Jl Yos Sudarso, Jl Diponegoro depan Gereja Maranatha dan masih ada lagi sejumlah titik lainnya.
“Yang mengherankan, kenapa selama 10 (sepuluh) tahun terakhir ini, titik-titik jalan tersebut, masih belum dilakukan perbaikan dan pembenahan, pemerintah kota terkesan tutup mata terhadap persoalan infrastruktur, baik jalan maupun drainasenya,” ucap Aries M Narang.
Ia menambahkan, melihat adanya keterbatasan anggaran APBD kota, maka perlu adanya alternatif upaya lainnya untuk menyerap anggaran yang bersumber langsung, dari APBN pemerintah pusat. Karena, dalam upaya mengatasi persoalan tersebut, dibutuhkan dana yang cukup besar, maka diperlukan adanya suntikan dana langsung dari APBN pemerintah pusat.
“Sebenarnya masih banyak lagi persoalan yang menjadi prioritas yang akan dilakukan, oleh kami ketika nantinya dipercayakan memimpin Kota Palangka Raya. Hal tersebut, kami lakukan bersama-sama dengan cara blusukan ke masyarakat, melihat langsung persoalan yang terjadi di lapangan,” pungkasnya. (dhy)