KUALA KURUN – Pemkab Gunung Mas menggelar workshop evaluasi inovasi daerah yang dilaksanakan di aula Bapperida, Rabu, 13 November 2024.
“Saya menyambut baik dengan dilaksanakannya kegiatan workshop evaluasi inovasi daerah ini yang dilakukan sebagai upaya mendorong budaya berinovasi,” kata Sekda Gumas melalui sambutan tertulis yang dibacakan oleh Kepala Bapperida Gumas Yantrio Aulia, Rabu, 13 November 2024.
Kemudian, kegiatan tersebut juga mengevaluasi inovasi yang selama ini dilakukan dan pengenalan lebih dalam terhadap indikator pendukung sebuah inovasi sehingga pemkab Gumas siap untuk penilaian inovasi di tahun 2025.
“Dalam konteks pemerintah daerah, inovasi berdampak bagi kemajuan suatu daerah. Daerah yang tidak berinovasi akan tertinggal dibandingkan dengan daerah lain,” ucap Yantrio.
Sementara itu, Kepala Bidang Riset dan Inovasi Daerah pada Bapperida Gunung Mas Vina Valentina Pasaribu menjelaskan bahwa kegiatan workshop evaluasi inovasi dareh dilaksanakan agar para inovator dan operator mengetahui dan memahami dalam melengkapi dokumen dan data dukung inovasi daerah sebagai mana yang ada pada indikator penilaian pada aplikasi IGA Kemendagri.
“Kemudian untuk mendukung upaya dalam peningkatan penilaian indeks inovasi daerah di Kabupaten Gunung Mas,” jelasnya.
Untuk peserta kegiatan ini kata Vina yakni inovator dan operator yang berasal dari perangkat daerah di Kabupaten Gunung Mas.
“Dengan dilaksanakanya kegiatan ini, kami berharap kita bersama-sama saling mendukung dan bekerja sama dalam upaya persiapan penginputan inovasi tahun 2025,” ucapnya.
Tujuannya untuk meningkatkan indeks inovasi daerah Kabupaten Gunung Mas karena semakin banyak inovasi yang lahir dari perangkat daerah, maka indeks inovasi daerah akan semakin meningkat. (ag/don)